SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN PEMBERIAN KREDIT ANGSURAN SISTEM FIDUSIA (KREASI) DENGAN MENGGUNAKAN METODE SAW (Simple Additive Weighting Method) DAN METODE TOPSIS (Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution). (Studi kasus PERUM Pegadaian Kantor Cabang Marpoyan Pekanbaru)
Main Author: | Dedy Satria, |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uin-suska.ac.id/628/1/2011_201183.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/628/ |
Daftar Isi:
- Pegadaian merupakan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak dalam bidang pelayanan jasa yang memberikan pinjaman kepada masyarakat dengan jaminan berupa harta gerak dan non gerak kepada masyarakat. Salah satu produk yang memberikan pinjaman kepada masyarakat usaha mikro yaitu KREASI (Kredit Angsuran Sistem Fidusia). Penentuan pemberian KREASI dilakukan dengan cara memilih setiap alternatif calon nasabah berdasarkan kriteria yang sudah ditentukan. Kriteria-kriteria yang digunakan adalah Aspek Karakter, Aspek Kapasitas, Aspek kondisi, Aspek Modal, Aspek Jaminan. Masalah yang dihadapi oleh penaksir adalah bagaimana menentukan pemberian kredit dari sejumlah alternatif calon nasabah agar terhindar dari kredit macet. Sistem ini merupakan Sistem Pendukung Keputusan (SPK) yang dibangun dengan mengunakan penggabungan metode SAW dan TOPSIS membantu penentuan pemberian KREASI. Pada metode SAW dilakukan pembobotan kriteria dan menormalisasikan matrik, sedangkan perankingannya dilakukan dengan metode TOPSIS. Sistem ini dibangun dengan menggunakan bahasa pemograman Visual Basic 6.0 dan database access 2007. Sistem ini dapat menyelesaikan masalah dalam penentuan pemberian KREASI pada pengadaian, sehingga dapat membantu penaksir dalam menyeleksi alternatif calon nasabah. Kata kunci : Alternatif Calon Nasabah, Kriteria, Pegadaian, SAW, Sistem Pendukung Keputusan, TOPSIS