HUBUNGAN PEMAAFAN DENGAN KECENDERUNGAN PERILAKU BULLYING PADA SISWA KORBAN BULLYING DI SMK MULTI MEKANIK MASMUR PEKANBARU
Main Author: | Reni Novrita Sari, |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uin-suska.ac.id/6174/1/FM.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6174/2/BAB%20I.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6174/3/BAB%20II.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6174/4/BAB%20III.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6174/5/BAB%20IV.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6174/6/BAB%20V.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6174/7/EM.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6174/ |
Daftar Isi:
- Kecenderungan perilaku bullying adalah sebuah hasrat untuk menyakiti seseorang yang diperlihatkan kedalam aksi secara langsung oleh seseorang atau kelompok yang lebih kuat, tidak bertanggung jawab, biasanya berulang, dan dilakukan secara senang bertujuan untuk membuat korban menderita. Korban bullying cenderung akan mengalami emosi negatif seperti kemarahan, kebencian, permusuhan, ketakutan dan kecemasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pemaafan dengan kecenderungan perilaku bullying pada siswa korban bullying. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa yang terdeteksi sebagai korban bullying di SMK Multi Mekanik Masmur Pekanbaru berjumlah 45 siswa yang terdiri dari 38 siswa laki-laki dan 7 siswa perempuan. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif yang signifikan antara pemaafan dengan kecenderungan perilaku bullying pada siswa korban bullying (r=-0,366; p=0,013(p<0,05)) artinya semakin tinggi pemaafan maka semakin rendah kecenderungan perilaku bullying pada siswa korban bullying. Koefisien determinan (r2) yang dihasilkan sebesar 0,134. Ini menjelaskan bahwa pemaafan memberikan sumbangan efektif sebesar 13,4% terhadap kecenderungan perilaku bullying pada siswa korban bullying, dan 86,6% dipengaruhi oleh faktor lain selain pemaafan. Implikasi hasil penelitian dibahas dalam artikel ini.