MODEL PENGEMBANGAN EVALUASI RANAH AFEKTIF SISWA PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 1 KAMPAR AIR TIRIS KECAMATAN KAMPAR
Main Author: | Hidayati Lestari, |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uin-suska.ac.id/6021/1/FM.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6021/2/BAB%20I.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6021/3/BAB%20II.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6021/4/BAB%20III.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6021/7/BAB%20IV.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6021/5/BAB%20V.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6021/6/EM.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6021/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana model pengembangan evaluasi ranah afektif siswa pada pembelajaran pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Kampar Air Tiris Kecamatan Kampar dan kendala-kendala yang dihadapi guru. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun yang menjadi subjek penelitian ini adalah guru Pendidikan Agama Islam kelas VIII yang berjumlah 4 orang, sedangkan yang menjadi objek penelitian ini adalah Model Pengembangan Evaluasi Ranah Afektif Siswa pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah PertamaNegeri 1 Kampar Air Tiris Kecamatan Kampar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pengembangan evaluasi ranah afektif siswa pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah PertamaNegeri 1 Kampar Air Tiris Kecamatan Kampar tergolong kurang baik. Hal ini dapat terlihat dari observasi hasil jawaban “Ya” sebanyak 140 kali dengan persentase 43,75% dan jawaban “tidak” sebanyak 180 kali dengan persentase 56,25%. Hal ini sesuai dengan ukuran persentase yang ditetapkan pada kategori 40% sampai 50%. Dari data tersebut dapat dikatakan bahwa model pengembangan evaluasi ranah afektif siswa pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Kampar Air Tiris Kecamatan Kampar tergolong “kurang baik”. Adapun kendala yang dihadapi oleh guru dalam mengembangkan evaluasi ranah afektif siswa adalah Guru kurang menguasai dan memahami teknik evaluasi afektif; minimnya waktu yang dibutuhkan; banyaknya jumlah siswa yang akan di evaluasi.