PENGARUH PENERAPAN METODE PENGAJARAN TERBALIK (RECIPROCAL TEACHING) TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 4 KAMPAR KECAMATAN KAMPAR KABUPATEN KAMPAR
| Main Author: | Dessy Andriani, |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.uin-suska.ac.id/5270/1/FM.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/5270/2/BAB%20I.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/5270/3/BAB%20II.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/5270/4/BAB%20III.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/5270/5/BAB%20IV.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/5270/6/BAB%20V.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/5270/7/EM.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/5270/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatar belakangi oleh kemampuan komunikasi matematika siswa yang masih rendah dan bertujuan untuk mengetahui ada atau tidak perbedaan kemampuan komunikasi matematika antara siswa yang menggunakan metode pengajaran terbalik (reciprocal teachi ng) dengan siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional di kelas VII SMP Negeri 04 Kampar Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar. Rumusan masalah penelitian ini adalah “ Apakah terdapat perbedaan kemampuan komunikasi matematika antara siswa yang menggunakan metode pengajaran terbalik (reciprocal teaching) dengan siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional di kelas VII SMP Negeri 04 Kampar Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar?”. Penelitian ini merupakan penelitian Quasi – Eksperimen dan desain yang digunakan adalah Nonequivalent Control Group Design. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa SMP N 4 Kampar dan objek penelitian ini adalah kemampuan komunikasi matematika. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, dokumentasi, observasi dan tes. Dalam penilitian ini pertemuan dilaksanakan sebanyak empat kali, yaitu tiga kali pertemuan dengan menggunakan metode pengajaran terbalik dan satu kali pertemuan dilaksanakan postest. Analisis data dilakukan menggunakan rumus tes-t. Dari hasil analisis tersebut diperoleh kesimpulan bahwa ada perbedaan kemampuan komunikasi matematika antara siswa yang menggunakan metode pengajaran terbalik (reciprocal teaching) dengan siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional di kelas VII SMP Negeri 04 Kampar Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar.