PENAMBAHAN DEDAK PADI PADA MEDIA SERBUK GERGAJI TERHADAP PRODUKSI JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus)
| Main Author: | Novi Antina, |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.uin-suska.ac.id/5090/1/FM.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/5090/2/BAB%20I.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/5090/4/BAB%20II.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/5090/3/BAB%20III.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/5090/5/BAB%20IV.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/5090/6/BAB%20V.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/5090/7/EM.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/5090/ |
Daftar Isi:
- Komposisi kandungan zat nutrisi yang lengkap sangat diperlukan untuk pertumbuhan jamur tiram putih. Dedak merupakan salah satu jenis bahan yang sangat diperlukan untuk membuat mutu baglog yang sesuai bagi pertumbuhan jamur tiram. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan beberapa konsentrasi dedak padi pada media serbuk gergaji terhadap produksi jamur tiram putih. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli sampai November 2013 di Rumah Jamur Kubang Raya Kampar Riau. Rancangan yang digunakan adalah rancangan eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 konsentrasi dedak padi (0%, 10%, 20% dan 30%) dan 5 ulangan. Peubah yang diamati adalah saat muncul badan buah (Pin head), jumlah badan buah, diameter tudung, dan berat segar badan buah jamur tiram. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan dedak padi tidak memberikan pengaruh pada jumlah badan buah dan diameter tudung, namun mempercepat muncul badan buah dan menaikkan berat segar badan buah jamur tiram putih. Pada penambahan dedak padi 20% berat segar badan buah jamur tiram putih naik dari 74,75 gram menjadi 118,97 gram perbaglog atau naik 59,80%.