PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN IMPROVE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 006 PASIR SIALANG KECAMATAN BANGKINANG KABUPATEN KAMPAR

Main Author: Mardha Tillah,
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
SD
Online Access: http://repository.uin-suska.ac.id/3128/1/FM.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/3128/2/BAB%20I.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/3128/3/BAB%20II.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/3128/4/BAB%20III.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/3128/5/BAB%20IV.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/3128/6/BAB%20V.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/3128/7/EM.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/3128/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika melalui penerapan model pembelajaran IMPROVE di kelas V Sekolah Dasar Negeri 006 Pasir Sialang Kecamatan Bangkinang Kabupaten Kampar yang dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa yang dilihat dari banyaknya siswa yang tidak tuntas dari KKM yang telah ditentukan yaitu 67. Hal ini terbukti dari 22 orang siswa hanya 12 orang saja yang tuntas. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus dan tiap siklus dilakukan dalam dua kali pertemuan. Adapun yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah guru dan siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri 006 Pasir Sialang Kecamatan Bangkinang Kabupaten Kampar yang berjumlah 22 orang siswa. Sedangkan yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran IMPROVE untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri 006 Pasir Sialang Kecamatan Bangkinang Kabupaten Kampar. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan teknik observasi, tes hasil belajar dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif, yaitu dimulai dari menghimpun data, menyusun atau mengatur data, mengolah data, menyajikan data dan menganalisis data angka guna memberikan gambaran tentang suatu gejala, peristiwa atau keadaan. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui adanya peningkatan hasil belajar siswa dari sebelum tindakan, siklus I, dan siklus II. Pada sebelum dilakukan tindakan ketuntasan siswa hanya mencapai 12 siswa atau 54,54%, sedangkan siswa yang tidak tuntas adalah 10 siswa atau 45,45%. Pada siklus I siswa yang tuntas secara keseluruhan meningkat menjadi 16 siswa atau 72,72%, sedangkan siswa yang tidak tuntas adalah 6 siswa atau 27,28%. Dan pada siklus II siswa yang tuntas secara keseluruhan adalah 19 siswa atau 86,36%, sedangkan siswa yang tidak tuntas adalah 3 siswa atau 13,64%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran IMPROVE dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika di kelas V Sekolah Dasar Negeri 006 Pasir Sialang Kecamatan Bangkinang Kabupaten Kampar.