SUBSTITUSI RANSUM BASAL DENGAN TEPUNG DAUN KELOR (Moringa oleifera) TERHADAP KUALITAS KARKAS DAN LEMAK ABDOMINAL BROILER

Main Author: MAYANG SARI, -
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.uin-suska.ac.id/31131/1/BAB%20IV%20HASIL%20DAN%20PEMBAHASAN.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/31131/2/SKRIPSI%20LENGKAP%20KECUALI%20BAB%20IV.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/31131/
Daftar Isi:
  • Daun kelor (Moringa oleifera) merupakan salah satu bahan pakan alternatif yang dapat dimanfaatkan sebagai pakan broiler. Daun kelor memiliki kandungan nutrisi yang baik, seperti protein kasar 25,68%; lemak kasar 2,25%; serat kasar 10,05% dan energi metabolisme 3162,97kkal/kg. Substitusi ransum basal dengan tepung daun kelor diharapkan dapat menekan biaya bahan pakan lebih ekonomis dan memperhatikan kandungan nutrisi pada tepung daun kelor. Daun kelor memiliki kandungan nutrisi yang baik terutama sumber protein dapat dijadikan sebagai bahan pakan alternatif broiler yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas karkas, serta tingginya kandungan serat kasar diharapkan dapat menurunkan lemak abdominal. Tujuan penelitian untuk mengetahui substitusi ransum basal dengan tepung daun kelor (Moringa oleifera) terhadap kualitas karkas dan lemak abdominal broiler. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) empat perlakuan dan lima ulangan dimana P0 (Ransum basal 100% + 0% TDK); P1 (Ransum basal 95% + 5% TDK); P2 (Ransum basal 90% + 10% TDK); dan P3 (Ransum basal 85% + 15% TDK). Parameter yang diukur bobot badan akhir, bobot karkas, persentase karkas, bobot lemak abdominal dan persentase lemak abdominal. Hasil penelitian menunjukkan substitusi ransum basal dengan tepung daun kelor (Moringa oleifera) hingga level 15% berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap bobot badan akhir dan bobot lemak abdominal, berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap bobot karkas dan persentase lemak abdominal, tetapi tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap persentase karkas broiler. Kesimpulan dari penelitian ini adalah substitusi ransum basal dengan tepung daun kelor (Moringa oleifera) hingga level 15% tidak dapat meningkatkan bobot badan akhir dan bobot karkas broiler, namun menurunkan bobot lemak abdominal dan persentase lemak abdominal broiler. Kata kunci: karkas broiler, lemak abdominal broiler, tepung daun kelor.