Analisis Terhadap Akad Sewa Menyewa (Ijarah) Tanah Milik Pemerintah Daerah Natuna Di Jalan Elang Sakti Kecamatan Tampan, Pekanbaru Perspektif Fiqih Muamalah
Main Author: | Irfan randy, - |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uin-suska.ac.id/29980/1/bab%20iv.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/29980/2/gabungan%20kecuali%20bab%20iv%20BARU.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/29980/ |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Irfan randy (2019) : Analisis Terhadap Akad Sewa Menyewa (Ijarah) Tanah Milik Pemerintah Daerah Natuna Di Jalan Elang Sakti Kecamatan Tampan, Pekanbaru Perspektif Fiqih Muamalah Skripsi ini berjudul “Analisis Terhadap Akad Sewa-Menyewa (Ijarah) Tanah Milik Pemerintah Daerah Natuna Di Jalan Elang Sakti Kecamatan Tampan, Pekanbaru Perspektif Fiqih Muamalah”. Adapun latar belakang penelitian ini dilakukan karena dari hasil penelitian ditemukan bahwa sewa-menyewa atau ijarah di tanah milik Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna Di Jalan Elang Sakti Kecamatan Tampan, Pekanbaru secara tidak tertulis (saling percaya). Pelaksanaan perjanjian sewa-menyewa lapak antara pemilik dan penyewa lapak mempunyai hak dan kewajiban masing masing. Namun kewajiban dan hak kedua belah pihak terkadang tidak terpenuhi dengan baik, dikarenakan pemilik lapak tidak memiliki izin dari Pemerintah Daerah Natuna untuk membuat lapak di tanah tersebut.hal inilah yang menimbulkan ketidak puasan di salah satu pihak. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan perjanjian sewa-menyewa lapak di tanah milik Pemerintah Daerah Natuna Dijalan Elang Sakti Kecamatan Tampan, Pekanbaru, bagaimana tinjauan Fiqih Muamalah terhadap pelaksanaan perjanjian sewa-menyewa lapak Di Tanah Milik Pemerintah Daerah Natuna Di Jalan Elang Sakti Kecamatan Tampan,Pekanbaru. Supaya penelitian ini lebih terarah dan tidak menyimpang dari topik yang dipersoalkan, maka penulis membatasi persoalan ini tentang “ Analisis Terhadap Akad Sewa Menyewa (Ijarah) Tanah Milik Pemerintah Daerah Natuna Dijalan Elang Sakti Kecamatan Tampan, Pekanbaru Perspektif Fiqih Muamalah.” Oleh karena itu penulis tidak akan membahas hal-hal yang tidak berhubungan dengan permasalahan yang telah penulis jelaskan diatas. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (filed research) yang dilakukan Di Tanah Milik Pemerintah Daerah Natuna Di Jalan Elang Sakti Kecamatan ii Tampan Pekanbaru.tujuan yang diharapkan dari penelitian in adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan perjanjian sewa-menyewa lapak di tanah milik Pemerintah Daerah Natuna Di Jalan Elang Sakti Kecamatan Tampan Pekanbaru.untuk mengetahui bagaimana Tinjauan Fiqih Muamalah Terhadap Pelaksanaan Perjanjian Sewa-Menyewa Lapak Di Tanah Milik Pemerintah Daerah Natuna Dijalan Elang Sakti Kecamatan Tampan Pekanbaru. Sumber data yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah sumber data primer dan skunder dengan metode pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dokumentasi, riset pustaka, dan analisa data dengan menggunakan metode deskriptif dan kualitatif dengan metode penulisan yang digunakan adalah metode deduktif, induktif, deskriptif. Berdasarkan analisis data ditinjau dari Fiqih Muamalah, maka diperoleh kesimpulan bahwa Pelaksanaan Perjanjian Sewa Menyewa Lahan Di Tanah Milik Pemerintah Daerah Natuna Di Jalan Elang Sakti Kecamatan Tampan Pekanbaru ini belum sesuai dengan Hukum Islam, di dalam ajaran islam telah diataur bagaimana cara bermuamalah yang benar, kedua belah pihaka diharapkan saling menguntungkan bukan saling merugikan. Oleh karena itu pelaksanaan perjanjian sewa menyewa lapak antara pemilik dan penyewa lapak masih terdapat unsur ketidak adilan, pengingkaran janji, dan keterpaksaan yang disebabkan oleh pihak penyewa maupun yang memberikan sewa apabila pelaksanaan perjanjian sewa menyewa ini sesuai dengan syariat islam, maka hukumnya diperbolehkan (Mubah)tetapi sebaliknya apabila didalam pelaksanaan maupun akad perjanjian bertentangan dengan hukum islam maka sangat dilarang dan Hukumnya Haram.