Hubungan Inferiority Feeling dengan Kesuksesan Belajar Remaja di Panti Asuhan As – shohwa Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan
Main Author: | Febrina Cucha Ahmad, - |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uin-suska.ac.id/29691/1/BAB%20V.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/29691/2/CUCHA%20AHMAD.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/29691/ |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Hubungan Inferiority Feeling dengan Kesuksesan Belajar Remaja di Panti Asuhan As – shohwa Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan Oleh : Febrina Cucha Ahmad Penelitian ini dilatarbelakangi oleh remaja di Panti Asuhan As – shohwa yang memiliki inferiority feeling dikehidupan sehari – hari, merasa dirinya sudah tidak lagi berharga, dikarena kondisi yang sedang dialami saat ini. Semua perasaan campur aduk yang dialami remaja ini sangat berpengaruh kepada kehidupannya di masyarakat bahkan sampai dengan kegiatan belajar mereka, mereka selau berfikir apakah mereka bisa melanjutkan pendidikannya kejenjang yang lebih tinggi atau malah sebaliknya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan inferiority feeling dengan kesuksesan belajar remaja dipanti Asuhan As – shohwa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah remaja awal dan akhir, putra dan putri panti Asuhan yang melengkapai kriteria purposife sampling yang berjumlah 25 orang. Teknik analisa data yang digunakan penulis menggunakan Korelasi Product Moment ( korelasi PPM ) yaitu: korelasi yang digunakan untuk mencari atau menguji hipotesis asosiatif/hubungan dengan pengolahan data melalui program SPSS 17.0. Hasil korelasi 0.650 artinya terdapat korelasi atau hubungan yang kuat karena terdapat pada interprestasi 0,60 – 0,799 antara variabel iferiority feeling dan kesuksesan belajar, dengan tingkat signifikan 0.000 dengan ketentuan nilai probabilitas sig. atau 0.05 > 0.000, maka Ha diterima dan Ho ditolak artinya signifikan yaitu ada hubungan antara inferiority feeling dengan kesuksesan belajar remaja di Panti Asuhan As – shohwa Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan. Kata Kunci : Inferiority Feeling, Remaja, Kesuksesan Belajar