PERSEPSISISWATERHADAPGURUPEMBIMBING DALAMMEMBERIKAN BIMBINGAN KARIER DI MAN 1 PEKANBARU

Main Author: IRJASMIATI,
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.uin-suska.ac.id/2926/1/2013_201330BPI.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/2926/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatar belakangi oleh persepsi siswa terhadap guru pembimbing di MAN 1 Pekanbaru, dimana sekolah berpartisipasi aktif dalam mempersiapkan generasi muda untuk mengambil tempatnya di masyarakat sebagai anggota angkatan kerja, melalui pendidikan karier atau bimbingan karier. Fenomena-fenomena menggambarkan bahwa untuk mencapai tingkat kematangan dalam suatu tahap tertentu tingkat kematangan yang komprehensif siswa yang bersangkutan berulang kali melakukan pertimbangan dan penilaian kembali sesuai potensi diri, nilai-nilai, pengaruh lingkungan yang senantiasa berubah-ubah. Agar siswa dapat melakukan pertimbangan dan penilaian secara tepat, maka diperlukan layanan bimbingan karier di sekolah, solusi untuk mengatasi masalahmasalah karier. Di sekolah, kegiatan bimbingan dan konseling diselenggarakan oleh pejabat fungsional yang secara resmi dinamakan guru pembimbing (atau guru kelas di MAN 1 Pekanbaru). Dengan demikian, kegiatan bimbingan dan konseling di sekolah merupakan kegiatan atau pelayanan fungsional yang bersifat profesional atau keahlian dengan dasar keilmuan dan teknologi. Tanpa petunjuk dan arahan dari guru pembimbing tidak akan mendapatkan gambaran tentang masa depannya yang disesuaikan dengan bakat, potensi, dan kemampuan yang dimiliki, sehingga dengan adanya layanan bimbingan karier siswa mampu menghadapi persaingan era globalisasi dan tantangan masa depan karier. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seperti apa persepsi siswa terhadap guru pembimbing mereka dalam memberikan bimbingan karier di MAN 1 Pekanbaru. Sampel yang penulis ambil dari penelitian ini adalah sebanyak 30 orang siswa dari populasi 286 orang siswa kelas XI, dan sampel guru pembimbing adalah sebanyak 2 orang guru pembimbing dari jumlah populasi guru yang ada di MAN 1 Pekanbaru. Alat pengumpul data yang penulis gunakan adalah, observasi, wawancara dan angket. Berdasarkan data-data yang telah disajikan dan dianalisa, maka dapatlah suatu kesimpulan, bahwa persepsi siswa terhadap guru pembimbing dalam memberikan bimbingan karier di MAN 1 Pekanbaru adalah sangat baik, dimana hasil dari rekapitulasi data adalah 77,77% dari siswa. Dengan ini dapat dikatakan bahwa persepsi siswa sangat baik terhadap guru pembimbing di MAN 1 Pekanbaru dalam memberikan bimbingan karier.