PERANAN PANTI SOSIAL BINA REMAJA (PSBR) RUMBAI PEKANBARU DALAM PEMBERDAYAAN REMAJA PUTUS SEKOLAH MELALUI KETERAMPILAN

Main Author: SITI UMAYAH,
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.uin-suska.ac.id/2878/1/2013_201370PMI.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/2878/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang dihadapi remaja saat ini adalah keinginannya yang tidak dapat melanjutkan sekolah atau putus sekolah disebabkan ketidakmampuan orang tua dalam menyekolahkan anakanaknya karena kondisi sosial ekonomi orang tua. Untuk mengurangi remaja putus sekolah maka diperlukan suatu pemberdayaan. Pemberdayaan masyarakat adalah upaya untuk meningkatkan harkat dan martabat golongan masyarakat miskin, sehingga mereka dapat melepaskan diri dari perangkap kemiskinan dan keterbelakangan. Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk menangani remaja putus sekolah adalah mendirikan PSBR Rumbai Pekanbaru. PSBR Rumbai Pekanbaru adalah lembaga sosial yang mempunyai tugas memberikan bimbingan dan pelayanan bagi anak putus sekolah agar mampu berfungsi sosial, mandiri, dan bereran aktif dalam kehidupan bermasyarakat. Dari latar belakang di atas maka penulis mengangkat judul tentang peranan PSBR Rumbai Pekanbaru dalam pemberdayaan remaja putus sekolah melalui keterampilan. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana Peranan PSBR Rumbai Pekanbaru dalam pemberdayaan remaja putus sekolah melalui keterampilan dan faktor-faktor yang mendukung terlaksananya keterampilan di PSBR Rumbai Pekanbaru. Subjek penelitian ini adalah bagian jabatan fungsional dan bagian instruktur, serta penerima manfaat (remaja) di PSBR Rumbai Pekanbaru. Sedangkan objek dari penelitian ini adalah Peranan Panti Sosial Bina Remaja (PSBR) Rumbai Pekanbaru dalam pemberdayaan remaja putus sekolah melalui keterampilan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi, dokumentasi, dan wawancara. Adapun teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian adalah metode Deskriptif Kualitatif, yaitu suatu metode yang menggambarkan dan menjelaskan hasil dilapangan dalam bentuk kata-kata atau kalimat. Hasil dari penelitian ini bahwa Peranan PSBR Rumbai Pekanbaru dalam pemberdayaan remaja putus sekolah melalui keterampilan dikatakan “Berperanan”. Hal ini sesuai dengan hasil wawancara penulis lakukan kepada responden dengan beberapa pertanyaan dan menjelaskan bahwa adanya program kegiatan keterampilan di PSBR Rumbai Pekanbaru, adanya tahapan-tahapan yang digunakan PSBR dalam menjalankan program kegiatan, sehingga remaja mengalami perubahan yang baik dalam dirinya dan mengalami kemandirian. Adapun faktor-faktor yang mendukung terlaksananya keterampilan di PSBR Rumbai Pekanbaru adalah faktor dana, faktor sumber daya manusia, serta faktor sarana dan prasarana.