HUBUNGAN ANTARA KOPING RELIGIUS DENGAN KECEMASAN MENGHADAPI MASA BEBAS PADA NARAPIDANA REMAJA DI LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK PEKANBARU
| Main Author: | Fathiyatul Hamidah, - |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.uin-suska.ac.id/28557/1/GABUNGAN%20SKRIPSI%20KECUALI%20BAB%20IV.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/28557/2/BAB%20IV%20PEMBAHASAN.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/28557/ |
Daftar Isi:
- HUBUNGAN ANTARA KOPING RELIGIUS DENGAN KECEMASAN MENGHADAPI MASA BEBAS PADA NARAPIDANA REMAJA DI LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK PEKANBARU Oleh: Fathiyatul Hamidah Email: kakak.fathiya@gmail.com Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau ABSTRAK Narapidana yang akan memasuki masa asimilasi diketahui bahwa mereka memiliki reaksi cemas, perasaan gelisah dan mudah tersinggung. Hal tersebut disebabkan oleh masih negatifnya pandangan masyarakat terhadap seseorang yang keluar dari lapas. Koping Religius merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi tinggi rendahnya kecemasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan yang positif antara Koping Religius dengan Kecemasan pada narapidana remaja di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling, dengan subjek penelelitian berjumlah 60 narapidana remaja. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan skala Koping Religius dengan koefisien reliabilitas (0,841) dan skala Kecemasan dengan koefisien reliabilitas (0,654). Berdasarkan analisis diperoleh r=(-0,497), p=0,004, artinya terdapat hubungan yang negatif antara Koping Religius dan Kecemasan pada narapidana remaja di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Pekanbaru. Semakin tinggi Koping Religius narapidana remaja maka semakin rendah Kecemasan, sebaliknya semakin rendah Koping Religius narapidana remaja maka semakin tinggi Kecemasan. Kata Kunci: Koping Religius, Kecemasan, Narapidana Remaja