Daftar Isi:
  • Susu merupakan bahan makanan yang bernilai gizi tinggi. Susu memiliki kelemahan karena merupakan bahan makanan yang mudah rusak (perishable food). Penanganan susu menjadi susu pasteurisasi mampu memperpanjang masa simpan dan mencegah terjadinya kerusakan pada susu. Penambahan tepung kulit manggis dapat dijadikan sebagai bahan pengawet alami. Penelitian ini bertujuan untuk mempertahankan kualitas organoleptik susu pasteurisasi setelah ditambahkan tepung kulit manggis. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Januari – Maret 2015 di laboratorium Teknologi Pascapanen Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Islam Negeri Sultan syarif kasim. Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan empat ulangan. Perlakuan tersebut berupa penambahan tepung kulit manggis yaitu : 0%, 2,5%, 5%, 7,5%, dan 10%. Peubah yang diamati pada penelitian adalah bau, rasa dan warna susu pasteurisasi dengan penambahan tepung kulit manggis. Data dianalisis dengan ANOVA serta dilanjutkan uji Duncan Multiple Range Test apabila terdapat perbedaan pada masing masing perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung kulit manggis berbeda sangat nyata terhadap uji hedonik pada bau dan rasa susu pasteurisasi dengan ktiteria tidak disukai panelis, serta pada uji hedonik warna dengan kriteria disukai panelis. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tepung kulit manggis dapat ditambahkan pada susu pasteurisasi sampai level 2,5%. Kata kunci : Tepung Kulit Manggis, Uji Hedonik, Susu Pasteurisasi.