Daftar Isi:
  • Pernikahan yang bahagia merupakan harapan bagi setiap pasangan suami istri, hal ini terwujud jika komitmen menjadi landasan pernikahan itu. Ketika komitmen yang telah dimiliki tetap terjaga maka akan mempengaruhi kepuasan pernikahannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada hubungan komitmen dengan kepuasan pernikahan pada istri yang bekerja. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 100 orang istri bekerja yang ditentukan dengan menggunakan teknik accidental sampling, berdasarkan kriteria yaitu tinggal bersama suami, dan telah memiliki anak. Alat ukur yang digunakan yaitu skala kepuasan pernikahan modifikasi dari ENRICH Marital Satisfaction Scale oleh Olson dan Fowers (1993) terdiri dari 28 aitem dan Skala Komitmen adaptasi dari Measurement Of Component Of Commitment oleh Johnson, Caughlin dan Huston (1999) terdiri dari 41 aitem. Reliabilitas skala kepuasan pernikahan adalah 0.896 dan reliabilitas skala komitmen adalah 0.911. Berdasarkan hasil analisis korelasi Product Moment dari Pearson menunjukan bahwa komitmen berkorelasi dengan kepuasan pernikahan diperoleh nilai signifikan (p) 0,032. Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara komitmen dengan kepuasan pernikahan pada istri yang bekerja. Istri bekerja yang memiliki kesepakatan dengan suami dalam hal membantu suami mencari nafkah atau untuk aktualisasi diri akan belajar untuk saling bertoleransi dan memahami sehingga hal ini akan membuat pasangan semakin menyayangi dan merasakan kepuasan dalam sebuah hubungan. Kata-Kunci: Komitmen, kepuasan pernikahan, istri bekerja.