ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UNDERPRICING PADA PENAWARAN SAHAM PERDANA DI BEI TAHUN 2011-2015 (STUDI PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2011-2015)
Daftar Isi:
- Fenomena underpricing sering terjadi saat Initial Public Offering (IPO) di pasar modal. Underpricing terjadi ketika harga penawaran saham perdana lebih rendah dibandingkan harga penutupan saham pada hari pertama dipasar sekunder. Karena kondisi ini, dana yang seharusnya diterima dari publik menjadi tidak maksimum. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh reputasi underwriter, umur perusahaan, ukuran perusahaan, Return on Asset (ROA), persentase penawaran saham kepada publik dan Earning per Share (EPS) terhadap underpricing. Penelitian ini dilakukan pada semua perusahaan yang IPO di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2015. Pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode purposive sampling, dan didapatkan 66 perusahaan sebagai sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial reputasi underwriter dan ukuran perusahaan memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap underpricing. Sedangkan umur perusahaan, Return on Asset (ROA), persentase penawaran saham kepada publik dan Earning per Share (EPS) tidak memiliki pengaruh secara signifikan terhadap underpricing. Secara simultan reputasi underwriter, umur perusahaan, ukuran perusahaan, Return on Asset (ROA), persentase penawaran saham kepada publik dan Earning per Share (EPS) tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap underpricing. Kata kunci: underpricing, initial public offering, initial return, reputasi underwriter, umur perusahaan, ukuran perusahaan, Return on Asset (ROA), persentase penawaran saham kepada publik dan Earning per Share (EPS)