EFEKTFITAS PENERAPAN PERATURAN PONDOK PESANTREN BAHRUL ‘ULUM DESA PANTAI RAJA KECAMATAN PERHENTIAN RAJA KABUPATEN KAMPAR

Main Author: Latifah Hannum,
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2011
Subjects:
Online Access: http://repository.uin-suska.ac.id/2330/1/2011_2011646.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/2330/
Daftar Isi:
  • Dalam kehidupan di pesantren disiplin merupakan sesuatu yang sangat diperlukan demi tercapainya keteraturan dan ketertiban, sehingga tujuan yang diharapkan akan terwujud. Jika santri menerapkan peraturan dalam segala aspek kehidupan, maka ketaatan dalam penerapan peraturan tersebut akan memberi hasil yang lebih baik dan efektif. Adapun yang menjadi subjek dalam penelitian ini santriwan dan santriwati pondok pesantren Bahrul Ulum. Sedangkan objek penelitian ini adalah efektifitas penerapan peraturan pondok pesantren Bahrul ‘Ulum Desa Pantai Raja Kecamatan Perhentian Raja Kabupaten Kampar, teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah angket, wawancara, dokumentasi sementara, teknik pengelolaan data menggunakan cara deskriptif kualitatif dengan persentase. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas penerapan peraturan di kalangan para santri yang diberlakukan di pondok pesantren Bahrul ‘Ulum Desa Pantai Raja dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Setelah penulis mengadakan penelitian di pondok pesantren Bahrul ‘Ulum Desa Pantai Raja Kecamatan Perhentian Raja Kabupaten Kampar, penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Efektifitas penerapan peraturan pondok pesantren Bahrul ‘Ulum Desa Pantai Raja Kecamatan Perhentian Raja Kabupaten Kampar adalah tergolong Efektif, hal ini dapat dilihat dari jumlah persentase yang diperoleh yaitu 78, 44 %. Berdasarkan ukuran persentase yang ditetapkan bahwa ketegori antara 76 %- 100 % tergolong efektif. 2. Faktor-faktor yang mempengaruhi efektifitas penerapan peraturan pondok pesantren Bahrul ‘Ulum Desa Pantai Raja Kecamatan Perhentian Raja Kabupaten Kampar adalah tergolong efektif dengan jumlah persentase 76,30%. Yaitu, faktor perhatian dan kesiapan santri serta penyadaran, pengawasan, tauladan dan hukuman.