Daftar Isi:
  • Analisis terhadap data kapal sangat diperlukan untuk menentukan kelayakan pelayaran. Proses penentuan kelayakan pelayaran pada PT Pelayaran Sumatera Timur Indonesia ditentukan oleh kriteria yang ada pada beberapa dokumen antara lain yaitu tipe kapal beserta berat muatannya, jumlah awak kapal, peralatan navigasi seperti radio, kompas, radar, serta peralatan keselamatan yang meliputi pemadam kebakaran, life jacket, dan sekoci serta tinggi air. Dalam penentuan kelayakan dilakukan oleh staf pelayaran. Hal ini menimbulkan kekeliruan dalam penentuan kelayakan pelayaran apabila data yang ingin diklasifikasikan berjumlah banyak sehingga dilakukan penentuan kelayakan pelayaran secara otomatis untuk mempermudah proses klasifikasi. Penelitian ini menggunakan metode Naïve Bayes Classifier untuk mengklasifikasikan kapal yang layak atau tidak layak. Hasil pengujian menunjukkan nilai akurasi tertinggi sebesar 91.67%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Naïve Bayes Classifier adalah metode yang baik dalam menentukan kelayakan pelayaran kapal barang.