REPRESENTASI BUDAYA MASYARAKAT BATAK TOBA DALAM FILM “TOBA DREAMS” (ANALISIS SEMIOTIKA)

Main Author: Oktafiana Simbolon, -
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.uin-suska.ac.id/22140/1/SKRIPSI%20GABUNGAN.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/22140/2/BAB%20V%20BARU.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/22140/
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Nama : Oktafiana Simbolon Nim : 11443200935 Judul Skripsi : Representasi Budaya Masyarakat Batak Toba Dalam Film “Toba Dreams” Film merupakan media komunikasi massa. Film bukan hanya digunakan sebagai hiburan, tetapi juga merupakan media pembelajaran (edukatif) yang komplit. Film yang ditayangkan juga sangat mempengaruhi dan membentuk masyarakat berdasarkan pesan dibalik film tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana representasi budaya masyarakat Batak Toba dalam film Toba Dreams. Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode analisis semiotik Roland Barthes berupa makna denotasi, konotasi dan mitos. Hasil penelitian menunjukkan bahwa representasi budaya masyarakat Batak Toba dalam film Toba Dreams dapat dilihat dari dua bentuk, yakni budaya materil dan budaya nonmateril. Budaya materil dalam film tersebut berupa rumah adat bolon, ulos dan tandok. Dimana untuk rumah adat memiliki tujuh bagian penting yaitu atap, dinding, tangga, tiang, lantai, pintu, dan gorga (ukiran). Sedangkan budaya nonmateril berupa status kematian dan tambak (kuburan). Budaya materil memberikan makna kenyamanan, makna interaksi sosial, makna kekuatan, makna keamanan, makna gotong-royong, makna persaudaraan dan makna kesedihan sedangkan budaya nonmateril memberikan makna kepercayaan, makna kesedihan, makna sosial dan makna penghormatan. Kata kunci : Budaya Masyarakat Batak Toba, Film Toba Dreams, Representasi.