MANAJEMEN RESIKO DALAM PEMBIAYAAN MURABAHAH PADA PT. BPRS BERKAH DANA PADHLILLAH DI AIR TIRIS (Tinjauan Moral Hazard Dalam Perspektif Ekonomi Islam)

Main Author: Sri Setiawati,
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2011
Subjects:
Online Access: http://repository.uin-suska.ac.id/2065/1/2011_2011267.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/2065/
Daftar Isi:
  • Skripsi ini berjudul “Manajemen Resiko Dalam Pembiayaan Murabahah Pada PT. BPRS Berkah Dana Fadhlillah Di Air Tiris (Tinjauan Moral Hazard Dalam Prespektif Ekonomi Islam)”. Bahwa setiap perusahaan berbentuk bank selalu berusaha menghindari diri dari kerugian usaha pembiayaan yang dilakukannya yang dapat disebabkan oleh faktor kesengajaan atau faktor tanpa kesengajaan, kesengajaan ini sering disebut dengan istilah moral hazard Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan manajemen resiko pada PT. BPRS Dana Fadhlillah Di Air Tiris untuk menghindari kerugian yang disebabkan oleh moral hazard pada pembiayaan murabahah dan bagaimana relevansi manajemen resiko yang dilakukan oleh PT. BPRS Berkah Dana Fadhlillah Di Air Tiris dengan kelancaran pelunasan pembiayaan oleh nasabah. Dalam penelitian ini menggunakan data primer dan data skunder. Terknik pengumpulan data dilakukan dengan cara interview, dokumentasi dan studi pustaka, yang menjadi populasi dalam penelitian adalah seluruh karyawan dan nasabah bank. Teknik sampling dilakukan dimana yang menjadi sampel dari pihak karyawan adalah pimpinan dan sebagian nasabah. Analisis data dilakukan dengan pendekatan kualitatif. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan manajemen resiko pada PT. BPRS Berkah Dana Fadhlillah Air Tiris untuk menghindari kerugian yang disebabkan oleh moral hazard pada pembiayaan murabahah yaitu dimulai dari awal pelaksanaan pembiayaan tersebut dengan cara pihak bank lebih teliti lagi dalam menganalisis kapasitas nasabah. Sedangkan relevansi menajemen resiko yang dilakukan oleh PT. BPRS dengan kelancaran pelunasan pembiayaan oleh nasabah juga saling mempunyai hubungan yang erat, karena semakin baik penanganan menajemen resiko yang dilakukan oleh perusahaan tersebut maka akan semakin baik pula pengembalian pembiayaan tersebut.