ANALISIS DAMPAK PEMEKARAN DESA BERANCAH KECAMATAN BANTAN KABUPATEN BENGKALIS
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan di Desa Berancah Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau. Penulis melakukan penelitan untuk mengetagui bagaimana Evaluasi Desa Setelah Pemekaran Desa Berancah Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis berdasarkan Indikator Peneliti, Kesejahteraan Masyarakat, Tata Kelola Pemerintah yang baik, Ketersediaan Pelayanan Pablik, Peningkatan Daya Saing Desa. Didalam penelitian ini penulis menggunakan data primer dan data sekunder berupa observasi, wawancara, dokumentasi, dan data-data yang berhubungan dengan evaluasi pemekaran Desa berancah Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau. Berdasarkan pengelolaan data disimpulkan bahwa evaluasi pemekaran Desa Berancah dalam kategori kurang maksimal,dengan alasan pertama, dalam indikator kesejahteraan masyarakat setelah pemekaran desa berancah kesejahteraan masyarakat desa berancah belum sejahtera masyarakat miskin di desa berancah masih tinggi. Kedua, indikator tata kelola pemerintah yang baik ( good governance )setelah pemekaran desa berancah pemerintah desa belum trasparansi dalam memberikan informasi seperti informasi dana desa kepada masyarakat tentang kegunaan dan pengelolaan dana desa. Ketiga, indikator ketersediaan Pelayanan pablik setelah pemekaran desa berancah ketersediaan sarana pendidikan, kesehatan dan trasportasi dan komunikasi belum terlaksana dengan baik pembangunannya. Keempat, peningkatan daya saing desa setelah pemekaran desa berancah belum berjalan dengan baik, di karnakan tingkat pendidikan pemerintah desa berancah untuk bersaing dengan desa-desa yang lain pemerintah desa berancah hanya berpendidikan terakhir SD rata-rata. Kata kunci : Evaluasi Pemekaran Desa, Pelayanan Publik