PENGARUH PENERAPAN BAHASA JURNALISTIK TERHADAP MINAT BACA BERITA MAHASISWA JURNALISTIK UIN SUSKA RIAU
Daftar Isi:
- Dalam perspektif jurnalistik, setiap informasi yang disajikan harus benar, jelas dan akurat. Bahasa pers atau bahasa jurnalistik adalah bahasa yang dipakai dalam media massa. Bahasa jurnalistik merupakan salah satu ragam bahasa kreatif dari bahasa Indonesia. Melihat dari kuesioner yang saya bagikan kepada responden pada pernyataan kalimat berita yang terdapat di media yang saya baca sudah menerapkan bahasa jurnalistik pada beritanya + 50% responden tidak setuju akan hal ini sehingga banyak dari mahasiswa jurnalistik yang kurang tertarik untuk membaca berita, dikarenakan banyak berita yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa jurnalistik sehingga menimbulkan kemalasan dalam membaca berita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bahasa jurnalistik terhadap minat baca berita mahasiswa jurnalistik UIN SUSKA Riau. Pada penelitian ini menggunakan metodologi penelitian kuantitatif, data dikumpulkan melalui kuesioner yang dibagikan kepada 113 mahasiswa jurnalistik semester III dan V.Data dideskripsikan secara kuantitatif dan dianalisis dengan menggunakan alat bantu Statistical Package for Social Science (SPSS) versi 16.Berdasarkan hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif yang cukup kuat antara pengaruh penerapan bahasa jurnalistik terhadap minat baca berita mahasiswa jurnalistik UIN SUSKA Riau dengan nilai yang diperoleh 0.446 dengan tingkat signifikan 0,00>0,05 yang berada di interval 0.40>0.599. Kata kunci: Bahasa Jurnalistik, Minat baca