Daftar Isi:
  • Tayangan dangdut akademi indosiar adalah acara realitas musik atau ajang pencarian bakat penyanyi dangdut terbesar pertama di Indonesia yang disiarkan stasiun indosiar dan telah memiliki rating yang sangat baik dikalangan pemirsa. Acara ini juga sukses membuat musik dangdut yang sempat mati suri menjadi bangkit dan berkembang kembali, hingga saat ini acara ini masih menjadi ajang pencarian bakat nomor satu di indonesia. Acara ini juga sukses dengan ajang pencarian bakat dangdut hingga musim ketiga, dan juga telah sukses pada tingkat asia dan selebrity Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana persepsi masyarakat tentang tayangan dangdut akademi indosiar di perumahan bumi rezky permai rt.03 rw.02 kelurahan tuah karya kecamatan tampan kota pekanbaru. Dengan menggunakan teori S-O-R (Stimulus, Organism, Respons) dengan aspek pengetahuan, perhatian, dan penafsiran. Metode penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, yaitu dengan menggunakan angket sebanyak 30 item untuk mengumpulkan data dengan jumlah sampel 60 orang masyarakat, selanjutnya data dari angket tersebut dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif persentase yaitu menyimpulkan hasil penelitian berdasarkan angka persentase yang didapat. Berdasarkan hasil analisis data penelitian, dapat disimpulkan bahwa (1) dari segi pengetahuan, mayoritas responden dengan jumlah 40% termasukpengetahuan, mc, peserta, atau konstestan, juri dan jam tayang. (2) dari segi perhatian, mayoritas responden dengan jumlah 46% memperhatikan mc, peserta atau kontestan, juri, dan jam tayang. (3) dari segi penafsiran mayoritas responden dengan jumlah 75% menganggap tayangan sangat baik. (4) secara keseluruhan, persepsi masyarakat tentang tayangan dangdut akademi indosiar diperumahan bumi rezky permai rt.03 rw.02 kelurahan tuah karya kecamatan tampan kota pekanbaru mendapat rata-rata persentase sebesar 82,10% dan angka persentase tersebut termasuk dalam kategori “sangat memuaskan”. Kata Kunci : persepsi, dangdut akademy indosiar, S-O-R