Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bukti empiris pengaruh sistem administrasi perpajakan modern, kualitas pelayanan, dan penyelewengan pajak terhadap motivasi wajib pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakan di KPP Senapelan Pekanbaru. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survey terhadap wajib pajak orang pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Senapelan Pekanbaru. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh wajib pajak orang pribadi yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Senapelan Pekanbaru . Sampel yang diambil berjumlah 100 orang responden yang diperoleh dengan teknik Purposive Sampling. Jenis data yang digunakan adalah data primer dengan metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sistem Administrasi Perpajakan Modern tidak berpengaruh terhadap motivasi wajib pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,129 dengan signifikansi 0,091 (alpha 0,05), Kualitas Pelayanan berpengaruh signifikan terhadap motivasi wajib pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,635 dengan signifikansi 0,000 (alpha 0,05), Penyelewengan Pajak berpengaruh secara signifikan terhadap motivasi wajib pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakan dengan nilai koefisien regresi sebesar -0,495 dengan signifikansi 0,000 (alpha 0,05). Dengan jumlah total Nilai (Adjusted R 2 ) square sebesar 0,519 yang berarti sebesar 51,9%. Sedangkan sisanya 48,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model regresi ini. Kunci : Sistem Administrasi Perpajakan Modern, Kualitas Pelayanan, dan Penyelewengan Pajak