Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tuntutan kurikulum 2013 terhadap pengembangan bahan ajar. Sehingga perlu dikembangkan bahan ajar yang bersifat up to date dan berlandaskan dari hasil penelitian. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis potensi biobriket dari kulit rambutan sebagai bahan ajar pada materi ilmu kimia dan perananya serta mengetahui kualitas biobriket yang dihasilkan dengan variasi konsentrasi perekat terhadap uji karakteristiknya berdasarkan SNI 01-6235-2000. Penelitian ini menggunakan penelitian kombinasi (mixed methods) dengan strategi eksploratori sekuensial. Tahap awal dengan melakukan analisis kebutuhan bahan ajar untuk memperoleh data kualitatif dilanjutkan dengan pembuatan bahan ajar dan evaluasi bahan ajar untuk memperoleh data kuatitatif. Hasil yang diperoleh dari analisis kubutuhan bahan ajar bahwa materi ilmu kimia dan peranannya pada kompetensi dasar 3.1 dan 4.1 membutuhkan bahan ajar berbasis hasil penelitian laboratorium. Pembuatan bahan ajar dapat dilakukan dengan dengan memanfaatkan kulit rambutan menjadi bahan bakar biobriket sebagai bentuk dari perkembangan ilmu kimia dibidang energi. Pembuatan biobriket dilakukan variasi konsentrasi perekat tapioka 4%, 8% dan 12%. Hasil pengujian karakteristik biobriket didapatkan rata-rata kadar air berkisar 1.6% - 3.13%, kadar abu berkisar 1.51 – 3.69% dan nilai kalor berkisar 5849-6857 kal/g telah memenuhi SNI 01-6235-2000. Selanjutnya langkah kerja serta aplikasi biobriket dikembangkan menjadi bahan ajar poster dan divalidasi dengan persentase keidealan sebesar 86%. Kata kunci: Bahan Ajar, Kulit Rambutan, Biobriket, Poster.