ANALISA PERFORMANSI PENGENDALI PADA KECEPATAN MOTOR INDUKSI TIGA FASA MENGGUNAKAN METODE HARRIOT DENGAN PENGENDALI HYBRID SMC DAN PID
Daftar Isi:
- Motor Induksi adalah motor yang banyak ditemui di industri karena memiliki perawatan yang relatif murah dan kekokohan pada mekaniknya. Namun pada motor Induksi memiliki kekurangan yaitu pengaturan kecepatan yang susah, maka dibutuhkan suatu pengendali yang kokoh, salah satunya adalah pengendali SMC. Pengendali SMC adalah pengendaliyang terkenal dengan kekokohannya dalam mengatasi gangguan, namun pengendali SMC memiliki kelemahan diantaranyachattering. Pada aplikasinya nilai chatteringpada pengendali SMC mampu memicu terjadinya error steady statedan overshoot, salah satu pengendali yang mampu mengatasi error steady statedan overshootadalah pengendali PID. Berdasarkan hasil simulasi dengan pengendali hybridSMC dan PID dalam pengaturan kecepatan motor Induksi TigaFasa didapatkan pengendali hybridSMC dan PID mampu mengatasi kelemahan pada pengendali SMCdan memiliki kekokohan dalam mengatasi gangguan. Terbukti dengan overshootpada beban minimal 0%, beban nominal 0,01% dan beban maksimal 0,01% tanpa error steady state, waktu transien cepat dan kokoh dengan waktu konstant pada beban minimal 0,5727 detik, nominal 0,5725 detik dan maksimal 0,5735 detik sertakokoh terhadap gangguan pada sinyal kendali dengan gangguan pada daerah pertama, kedua dan ketiga dengan nilai masing-masing overshoot0,11 % pada detik ke 14,2405, 0,5% , detik ke 22 dan 0,88 % detik ke 37tanpa error steady state..Kata kunci: Motor Induksi Tiga Fasa, kecepatan putar (RPM), metode Harriot, SMC, hybridSMC dan PID.