Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan keaktifan mengikuti layanan konseling kelompok dengan interaksi sosial siswa kelas VII Sekolah Menengah Pertama Negeri 8 Pekanbaru. Sedangkan jenis dari penelitian ini adalah korelasi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII Sekolah Menengah Pertama Negeri 8 Pekanbaru, sedangkan objeknya adalah keaktifan mengikuti layanan konseling kelompok dengan interaksi sosial. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling pada penarikan sampel yakni kelas VII 3 dan VII 4 yang berjumlah 73 orang di Sekolah Menengah Pertama Negeri 8 Pekanbaru. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan dokumentasi. Angket yang digunakan adalah angket tertutup dengan skala Likert. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah product moment dengan bantuan program SPSS Versi 16.00 for windows. Hasil uji reliabilitas keaktifan mengikuti layanan konseling kelompok (variabel X) 0,865 dan interaksi sosial siswa (variabel Y) 0,878. Berdasarkan hasil analisis terbukti bahwa ada hubungan yang signifikan antara keaktifan mengikuti layanan konseling kelompok dengan interaksi sosial siswa kelas VII Sekolah Menengah Pertama Negeri 8 Pekanbaru yakni sebesar 0,583 dengan tingkat probabilitas 0,000. Hal ini diperoleh dari rhitung>rtabel pada taraf signifikan 5% dan 1% (0,232<0,583>0,302), sehingga Ha diterimadan Ho ditolak. Berdasarkan hasil penelitian tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat dan masukan bagi subjek yang diteliti, lembaga, guru bimbingan konseling dan peneliti selanjutnya. Kata Kunci : Keaktifan, Layanan Konseling Kelompok, Interaksi Sosial.