PENERAPAN TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM) DI CV. SISPRA JAYA LOGAM UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIVITAS MESIN PRODUKSI
Daftar Isi:
- CV. Sispra Jaya Logam merupakan Perusahaan yang bergerak dalam bidang industri pengecoran logam dan permesinan. Produk yang dihasilkan diantaranya gilboult joint, clamp sadle, gresser dan boxmeter. CV.Sispra Jaya Logam berupaya melakukan perubahan, perbaikan dan peningkatan kualitas khususnya tingkat efektivitas peformansi mesin produksi, terutama pada mesin sand blasting dan mesin bubut yang sering mengalami kerusakan. Berdasarkan perhitungan dengan metode OEE diketahui bahwa tingkat efektivitas rata-rata mesin sand blasting sebesar 71,85% dan mesin bubut 84,87% dari standar International 85%. Hal ini disebabkan oleh adanya delay time, machine break dan warm up time. Setelah itu menentukan komponen kritis dari masing-masing komponen mesin sand blasting dan bubut melalui metode FMEA dengan menentukan nilai RPN. Berdasarkan hasil pengolahan metode Reliability Centered Maintenance(RCM) diperoleh interval optimum perawatan komponen kritis dari mesin sand blasting yaitu: impeller 266,698 jam, belting 461,356 jam, bearing 262,272 jam, gearbox 342,079 jam dan limit switch 287,769 jam. Artinya setelah mesin beroperasi sesuai dengan jam interval optimum tersebut, maka perlu dilakukannya perawatan komponen tersebut. Sedangkan interval optimum perawatan komponen kritis pada mesin bubut yaitu: bauttool post 293,038 jam, mata pahat tumpul20,7202 jam, kepala tetap 451,510 jam, kepala lepas 520,444 jam dan eretan memanjang/ melintang 395,532 jam. Kata kunci: FMEA,Kualitas, OEE, Perawatan, Reliability Centered Maintenance(RCM)