Daftar Isi:
  • Teknologi Next Generation Passive Optical Network (NGPON) menggunakan sistem Wavelength Division Multiplexing (WDM)adalah hybrid teknologi yang menggabungkan fleksibelitas jaringan wireless dengan keandalan jaringan optik. Untuk meningkatkan kapasitas jaringan, digunakan teknik multiplexing WDM untuk menghasilkan Bit Rateyang besar serta jarak yang maksimal. Penggunaan teknik modulasi dapat mempengaruhi laju kesalahan data. Teknik modulasi digital yang memiliki performansi paling baik adalah teknik modulasi RZ-DPSK. Pada penelitian ini dilakukan analisa terhadap performansi beberapa skema yaitu dengan menganalisis daya input minimum, Split Ratio Maksimum, dan Jarak Maksimum pada teknologi NGPON-WDM. Standar ITU-T WDM dengan BER minimal 10-12digunakan sebagai acuan dalam memverifikasi model sistem pada penelitian ini. Berdasarkan hasil simulasi daya input minimum yang dihasilkan sesuai standar adalah -2 dBm, dengan menggunakan Split Ratio Maksimum 1:256 dan jarak transmisi maksimum sejauh 60 km dengan bitrate 20 Gbps. Dengan menggunakan daya input minimum 0 dBm akan menghasilkan jarak maksimum 70 kmdengan Bit Rate 20 Gbps menggunakan split ratio1:256. Semakin kecil split ratio yang digunakan maka jarak yang dihasilkan akan semakin jauh, pada split ratio1:16 jarak yang dihasilkan adalah10 km dengan bitrate20 Gbps menggunakan daya input 0 dBm. Kata Kunci: RZ DPSK, WDM,NGPON