Daftar Isi:
  • Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau adalah Dinas yang bertanggung jawab dalam mengurus potensi maritim yang ada di wilayah Provinsi Riau. Salah satu wilayah perairan yang memiliki potensi tangkapan ikan di Provinsi Riau adalah Selat Rupat. Namun, keterbatasan pengetahuan dan teknologi menyebabkan nelayan kesulitan dalam menentukan daerah yang berpotensi menghasilkan tangkapan ikan yang besar.Salah satu bidang pengetahuan yang sangat berkembang pada saat ini yaitu Remote Sensing akan sangat membantu dalam memprediksi daerah yang berpotensi menjadi daerah penangkapan dengan menghitung persentase jumlah Klorofil-a pada perairan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah mengusulkan SIG yang memanfaatkan citra satelit Landsat 8 untuk mengetahui wilayah kesuburan perairan di Selat Rupat. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode waterfall. Manfaat yang diharapkan dengan adanya SIG ini adalah memudahkan pihak Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau dan nelayan untuk mengetahui lokasiyang berpotensi menjadi daerah penangkapan ikan di perairan Selat Rupat.Berdasarkan uji blackbox dan user acceptance testing dapat disimpulkan sistem ini dapat direkomendasikan untuk digunakan pada Dinas Kelautan dan Perairan Provinsi Riau.Kata kunci:Klorofil-a, Landsat 8,Remote Sensing,Selat Rupat,SIG