Daftar Isi:
  • Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Riau merupakan instansi pemerintah yang dibentuk pada tahun 2004 berdasarkan Perda Nomor 1 Tahun 2004.Dinas Pekerjaan Umum membawahi 4 Bidang Teknis dan 2 UPTD yaitu Bidang Bina Marga, Bidang Cipta Karya, Bidang Pengairan dan Bidang Pertamanan dan Kebersihan, serta UPT SPAM dan UPTD Alat Berat.Dinas ini telah menerapkan teknologi sistem presensi fingerprint sebagai alat atau media dalam proses absensi pegawai sejak tahun 2015. Sistem ini diterapkan guna memantau kehadiran pegawai setiap harinya, serta pemenuhan 25 jam ke kantor setiap minggunya. Selama penerapan sistem presensi fingerprint, ada beberapa masalah yang dihadapi pegawai yang mengacu kepada kepuasan pengguna terhadap sistem presensi fingerprint, yaitu terkadang pegawai harus berulang kali menscan jarinya agar terbaca oleh aplikasi, kemudian tidak tersedianya data laporan pegawai yang terlambat pada aplikasi, masalah lainnya adalah identifikasi sensor lambat.Oleh karena itu di lakukan penelitian untuk mengukur tingkat kepuasan pengguna sistem presensi finger print di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Riau. Penelitian ini menggunakan metode EUCS yang dilihat dari tiga variabel yaitu isi, keakuratan, dan ketepatan waktu. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 80 responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kepuasan dari pengguna sistem presensi finger print sebesar 29,7%. Berdasarkan range kepuasan pengguna sistem,apabila range kepuasan terdapat antar 25%-50%, termasuk kedalam kategori tidak puas. Maka tingkat kepuasan dari penggunaan sistem presensi finger print dapat dikatakan tidak puas. Dalam hal ini dapat diartikan bahwa sistem presensi fingerprint belum memenuhi kebutuhan penggunanya.Dan berdasarkan hasil uji T, Variabel yang berpengaruh adalah variabelisi dan variabel ketepatan waktu. Kata Kunci:Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Riau, EUCS, Sistem Presensi Fingerprint.