ANDUNGAN NUTRISI SILASE CAMPURA NKULIT BUAH KAKAO DAN KULIT BUAH NANAS DENGAN KOMBINASI YANG BERBEDA
Daftar Isi:
- Kulit buah kakao dan kulit buah nanas merupakan limbah pertanian yang dapat dijadikan sebagai pakan alternatif ternak ruminansia. Dilain pihak, kulit buah kakao dan kulit buah nanas memiliki kandungan serat kasar yang cukup tinggi masing-masing28,00% dan 8,91%. Perbaikan kandungan nutrisi dapat dilakukan dengan teknik silase. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan nutrisi silase kulit buah kakao dan kulit buah nanas. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 5 perlakuanyaitu P1: (0% kulit buah kakao + 100% kulit buah nanas),P2(25%kulit buah kakao + 75% kulit buah nanas),P3(50% kulit buah kakao + 50% kulit buah nanas),P4 (75% kulit buah kakao + 25% kulit buah nanas)dan P5 (100% kulit buah kakao dan 0% kulit buah nanas) dan 4 ulangan. Parameter yang diamati meliputi BK, PK, LK, SK,abu dan BETN.Perbedaan antara perlakuan diuji lanjut dengan Duncan’s Multiple Range Test. Hasil penelitian ini adalah substrat silase campuran kulit buah kakao dan kulit buah nanas dengan kombinasi yang berbeda belum dapat meningkatkan kandungan BETN (P<0,01), BK(P>0,05)dan PK (P>0,05) serta belum dapat menurunkan kandungan LK (P>0,05), SK (P<0,01), dan Abu (P<0,01). Kesimpulan dari penelitian ini adalahsilase campuran kulit buah kakao dan kulit buah nanas dengan kombinasi yang berbeda belum mampu meningkatkan kualitas nutrisi dengan perlakuan terbaik pada P2yaitu dengan komposisi 25% kulit buah kakao + 75% kulit buah nanas, dengan nilai BK 88,023%;PK 5,26%;SK 19,33%;LK 1,50%; abu 5,94%, dan BETN 68,96%. Kata Kunci: kulit buah kakao, kulit buah nanas, kandungan nutrisi, silase