Partisipasi masyarakat dalam meningkatkan manajemen keuangan di Madrasah Ibtidaiyah Se-KKM Merangin Kabupaten Kampar
Daftar Isi:
- Partisipasi masyarakat terhadap manajemen keuangan memegang peranan penting dalam menentukan keberhasilan proses belajar mengajar sehingga mereka dituntut memiliki persyaratan tertentu dalam menjalankan tugasnya sebagai guru. Di Madrasah Ibtidaiyah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui partisipasi masyarakat dalam meningkatkan manajemen keuangan di Madrasah Ibtidaiyah Se- KKM Merangin Kabupaten Kampar” Rumusan Masalah yang diajukan adalah : 1) Bagaimana partisipasi masyarakat dalam meningkatkan manajemen keuangan di Madrasah Ibtidaiyah Se- KKM Merangin Kabupaten Kampar. 2) Apa saja faktor pendukung partisipasi masyarakat dalam meningkatkan manajemen keuangan di Madrasah Ibtidaiyah Se- KKM Merangin Kabupaten Kampar. 3) Apa saja faktor penghambat partisipasi masyarakat dalam meningkatkan manajemen keuangan di Madrasah Ibtidaiyah Se- KKM Merangin Kabupaten Kampar. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, sedangkan informan penelitian ini adalah masyarakat, kepala madrasah guru dan siswa. Analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa kualitatif, yaitu analisis dan interpretasi dilakukan secara kritis. Hasil dari penelitian ini adalah Partisipasi masyarakat sudah ikut berpartisipasi dalam plaening bentuknya adalah (1) ikut serta dalam rapat penentuan keuangan setiap awal tahun, (2) ikut serta dalam rapat penentuan sumber dana madrasah, (3) ikut serta memberikan saran dan pokok pikiran. Partisipasi masyarakat dalam organizing bentuknya adalah (1) ikut sera dalam memilih program yang diprioritaskan (2) ikut serta dalam memilih kegiatan yang diprioritaskan. Partisipasi masyarkat dalam pelaksanaan kegiatan bentuknya adalah : (1) penentuan keuangan setiap awal tahun (2) ikut serta dalam rapat penentuan sumber dana madrasah (3) serta ikut dalam membeli kebutuhan madrasah yang diprioritaskan( 4) ikut serta dalam kegiatan yang diprioritaskan. Partisipasi masyarakat dalam controlling bentuknya adalah (1) mengawasi seluruh kegiatan yang sudah disepakati dalam rapat anggaran dana(2)ikut serta dalam kegiatan yang mencocokkan hasil RKAM dengan kondisi riil yang dibelanjakan oleh kepala madrasah dan bendahara dan tersebut. Kedua, faktor-faktor yang menunjang adalah faktor eksterna: (1) Berkembangnya demokrasi pendidikan (2) Kebijakan pemerintah. (3) Tuntutan akan pendidikan, sedangkan faktor internal adalah : (1) Tujuan pendidikan, (2) Pendekatan yang digunakan. Ketiga, faktor yang menghambat adalah: adanya infalsi yang tidak diketahui datangnya.