ANILISIS MANAJEMEN RISIKO KEAMANAN SISTEM INFORMASI KINERJA PEGAWAI NASIONAL MENGGUNAKAN METODE OCTAVE ALLEGRO(Studi Kasus: PT. PLN Sektor Pekanbaru)
Daftar Isi:
- PT. PLN (Persero) SUMBAGUT Sektor Pembangkitan Pekanbarumerupakan salah satu badan usaha milik Negara yang terletak di Kota Pekanbaru yang berdasarkan Keputusan Direksi Nomor 177.K/010/DIR/2004 tanggal 24 Agustustahun 2004 memiliki tujuan secara umum untuk meningkatkan efektifitas pembangkitan di wilayah Sumatera Bagian Utara serta mengantisipasi perkembangan sistem penyaluran ketenagalistrikan Sumatera sebagai upaya peningkatan pelayanan, mutu dan keandalan tenaga listrik di Sumatera. Perusahaan BUMN seperti PT.PLN (Persero) dengan organisasi yang ada didalamnya harus dikelola dengan sebaik-baiknya agar dapat memberikan pelayanan yang sesuai dengan tujuan yang ingin dicapainya. Pada saat ini, PT. PLN (Persero) SUMBAGUT Sektor Pembangkitan Pekanbarutelah menerapkan suatusistem informasi untuk mempermudah proses bisnis yang ada. Sistem Informasi Manajemen Kinerja Pegawai Nasional (SIMKPNAS) yang digunakan untuk menyimpan seluruh data-data karyawan di PT.PLN (Persero) SUMBAGUT Sektor Pembangkitan Pekanbaru. Sistem Informasi Manajemen Kinerja Pegawai telah ada selama 4 tahun dan hingga saat ini belum ada dilakukan penilaian resiko terhadap sistem informasi yang ada.Kata kunci: Aset kritis, OctaveAllegro, Penilaian Risiko, Sistem Informasi Kinerja Pegawai.