PENERAPAN METODE PROBING-PROMPTING UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS IVC SEKOLAH DASAR NEGERI 37 PEKANBARU
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran Matematika melalui penerapan metode ProbingPrompting di kelas IVC Sekolah Dasar Negeri 37 Pekanbaru. Penelitian ini di latar belakangi oleh rendahnya keaktifan belajar siswa diantaranya siswa kurang aktif menjawab pertanyaan yang diberikan guru, siswa kurang menulis inti atau kesimpulan pelajaran, siswa kurang aktif menanggapi atau memberi sumbang saran terhadap respon siswa lain yang kurang relevan atau salah. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek dalam penelitian ini adalah satu orang guru dan 37 orang siswa. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus dan setiap siklus dua kali pertemuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif dengan persentase. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data menunjukkan peningkatan keaktifan belajar siswa dari sebelum tindakan, terdapat 19 siswa dari 37 siswa atau 51,4% pada kategori “Tinggi” dan “Cukup Tinggi”. Setelah dilakukan tindakan perbaikan dengan menggunkan metode probing-prompting, pada siklus I terdapat 30 siswa dari 37 siswa atau 81,1% berada pada kategori “Tinggi” dan “Cukup Tinggi”. Kemuadian pada siklus II terdapat 33 siswa dari 37 siswa atau 89,2% yang berada pada kategori “Tinggi dan “Cukup Tinggi". Artinya keaktifan belajar siswa telah berhasil mencapai indikator yang telah ditetapkan, yaitu berada diatas 75%. Dengan demikian dapat diambil kesimpulan bahwa dengan penerapan metode Probing-Prompting dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran Matematika kelas IVC Sekolah Dasar Negeri 37 Pekanbaru. Kata Kunci: Metode Probing-Prompting, Keaktifan Belajar, Matematika