FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LUAS PENGUNGKAPAN CORPORATE GOVERNANCE DALAM LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (Sektor Industri Barang Konsumsi Periode 2014-2016)
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh profitabilitas, ukuran perusahaan, umur listing, likuiditas dan leverage terhadap luas pengungkapan corporate governance dalam laporan tahunan perusahaan manufaktur sektor inudstri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Terdapat 103 item pengungkapan untuk mendeteksi luas pengungkapan corporate governance. Populasi penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sektor barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, sehingga diperoleh 24 sampel manufaktur sektor industri barang konsumsi selama periode penelitian 2014-2016. Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan analisis regresi linier berganda dengan bantuan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial variabel ukuran perusahaan, umur listing dan leverage berpengaruh terhadap luas pengungkapan corporate governance. Sedangkan variabel profitabilitas dan likuiditas tidak berpengaruh terhadap luas pengungkapan corporate governance. Koefisien determinasi menunjukkan nilai Adjusted R Square sebesar 0,226. Hal ini menandakan bahwa kekuatan hubungan antara variabel dependen yaitu, profitabilitas, ukuran perusahaan, umur listing, likuiditas dan leverage adalah sebesar 22,6%. Sisanya sebesar 77,4% dijelaskan oleh variabel lain. Kata kunci: Laporan Tahunan, Profitabilitas, Ukuran Perusahaan, Umur Listing, Likuiditas, Leverage, Luas Pengungkapan Corporate Governance