PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF STRUKTURAL NUMBERED HEAD TOGETHER TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA KELAS X SMA MUHAMMADIYAH 1 PEKANBARU

Main Author: Ira Susanti Nasution,
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2011
Subjects:
SMA
Online Access: http://repository.uin-suska.ac.id/1318/1/2011_2011870.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/1318/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan antara kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang menggunakan pembelajaran Kooperatif Struktural Numbered Head Together dengan siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional di Kelas X Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen, yang mana subyek dari penelitian ini adalah siswa Skolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Sedangkan objek penelitian ini adalah kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan menggunakan pembelajaran Kooperatif Struktural Numbered Head Together. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Pekanbaru yang berjumlah 408 siswa dan diambil sampel 66 siswa. Penelitian ini terbagi menjadi dua variabel yaitu variabel x (Model Pembelajaran Kooperatif Struktural Numbered Head Together dan variabel y (Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa). Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah menganalisis data dengan Tes “t” untuk sampel besar (N≥30) Karena pada penelitian ini sampel n1 = n2 maka dapat digunakan rumus separated varian. Setelah penulis melaksanakan penelitian di lapangan untuk menjawab permasalahan tersebut, ternyata terdapat pengaruh Pembelajaran Kooperatif Struktural Numbered Head Together terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa Kelas X Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Dari hasil analisis penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan menerapkan pembelajaran Kooperatif Struktural Numbered Head Together lebih baik dari pada pembelajaran konvensional. Ini dapat dilihat dari Mean ketuntasan hasil belajar yang menggunakan pembelajaran Kooperatif Struktural Numbered Head Together lebih besar dari pada hasil belajar siswa secara konvensional. Dan juga berdasarkan perbandingan thitung = 2,890, ttabel = 2,00 pada taraf signifikansi 5% dan harga ttabel = 2,65 pada taraf signifikansi 1%. Berarti thitung lebih besar dari ttabel baik pada taraf signifikansi 5% maupun pada taraf signifikansi 1% (2,00<2,890>2,65).