Daftar Isi:
  • Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment yang dilatarbelakangi oleh rendahnya minat belajar siswa terhadap pelajaran kimia sehingga siswa kurang tertarik untuk mempelajarinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh penerapan model pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS) menggunakan media kartu soal terhadap minat belajar siswa SMA Negeri 15 Pekanbaru. Teknik pengambilan sampel secara purposive sample, dimana kelas X.3 sebagai kelas eksperimen dan kelas X.4 sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi yang dilaksanakan dalam tiga kali pertemuan dengan menerapkan model pembelajaran TSTS menggunakan media kartu soal. Pengaruh penerapan model pembelajaran TSTS menggunakan media kartu soal dilihat dari hasil analisis statistik pada ratarata persentase minat belajar setelah penelitian pada kelas eksperimen sebesar 81,68% berkategori sangat baik yang lebih tinggi dari kelas kontrol sebesar 59,94% berkategori cukup, selain itu dapat dilihat dari uji hipotesis menggunakan uji Mann-Whitney dengan hasil rata-rata nilai lembar angket setelah penelitian (angket akhir) didapatkan Zhitung = 7,552 sedangkan Ztabel pada taraf signifikan 5% = 1,96, nilai Zhitung ≥ Ztabel maka H0 ditolak dan Ha diterima, artinya terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran TSTS menggunakan media kartu soal terhadap minat belajar siswa SMA Negeri 15 Pekanbaru pada materi hidrokarbon tahun pelajaran 2016/2017. Kata Kunci: Model Pembelajaran TSTS (Two Stay Two Stray), Minat Belajar, Hidrokarbon