STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI DEMOKRAT CABANG KOTA PEKANBARU DALAM MEREKRUT ANGGOTA

Main Author: Syafi'i mAnas,
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2010
Subjects:
Online Access: http://repository.uin-suska.ac.id/11194/1/2010_201081KOM.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/11194/
Daftar Isi:
  • Persaingan partai politik sangat ketat dalam mendapatkan simpatisan, apalagi pendukung sebagai keanggotaan partai dari masyarakat luas. Dilihat dari perkembangan pendukung partai maka, Partai Demokrat selalu mampu mendobrak peningkatan anggota dengan cara-cara yang baik dalam membina, mengarahkan dan menggerakkan untuk perkembangan partai. Dari fenomena tersebut penulis ingin mengetahui lebih jelas dan rinci dengan mengadakan penelitian terhadap Demokrat tentang bagaimana cara partai Demokrat kota pekanbaru dalam mengambil hati masyarakat hingga berpaling kepadanya, ditinjau dari komunikasi politik. Penelitian ini dilaksanakan pada Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Kota Pekanbaru di jalan Sukarno-Hatta No 39 Pekanbaru dan penelitian tersebut menghabiskan waktu selama 62 hari (2 bulan) dimulai dari tanggal 15 Desember sampai 15 Februari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi apa yang gunakan partai dalam merekrut anggota serta bagaimana proses komunikasi politiknya. Teknik yang digunakan dalam proses pengumpulan data yaitu dengan wawancara dan dokumentasi, dokumentasi partai dikumpulkan kemudian dikorek atau dipilah dan diambil sesui dengan keperluan penelitian, sedangkan teknik yang digunkan untuk menganalisa data adalah dengan menggunakan teknik Deskriptif Kualitatif. Hasil penelitian yang didapati penulis dilapangan menjelaskan bahwa strategi komunikasi politik yang dilakukan partai Demokrat kota Pekanbaru ini cukup berhasil, itu semua dapat dibuktikan dengan bertambahnya kader terbaik partai untuk menjadi anggota Dewan dari Demokrat di DPRD kota Pekanbaru dari empat menjadi sembilan orang. Strategi yang di lancarkan partai Demokrat kota pekanbaru sangat beragam dalam proses perekrutan anggota, seperti, dengan melakukan komunikasi Interpersonal (Face to Face), KTA Berasuransi, tanggap bencana, pendekatan persuasif, pembentukan jaringan, pendekatan psikologi sosial, dan juga dengan mengunakan media. Dalam penelitian ini, ditemui beberapa pendukung dan penghambat yang dihadapi pengurus partai di tengah gencarnya melakukan pendekatan terhadap masyarakat, diantara faktor pendukungnya yaitu, adanya sosok SBY yang memiliki daya tarik tersendiri, kemudian dengan kesungguhan pengurus dan anggota dalam melaksanakan perekrutan, sedangkan faktor penghambat yaitu terjadinya tarik ulur terhadap tokoh masyarakat yang memiliki pengaruh kuat, dan hambatan yang lain yaitu masih banyaknya masyarakat yang kurang tertarik dengan kancah perpolitikan. Dari penelitian, dapat disimpulkan bahwa kerberhasilan pengurus partai Demokrat kota Pekanbaru dalam merekrut anggota yaitu, dengan kesungguhan pengurus dalam merekrut, adanya figur kharismatik SBY, kemudian dengan adanya Kartu Tanda Anggota (KTA) berasuransi yang dikeluarkan langsung dari Dewan Pimpinan Pusat.