ANALISIS PELAKSANAAN PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN PEMERINTAHAN DI KELURAHAN SIMPANG BARU KECAMATAN TAMPAN KOTA PEKANBARU
Main Author: | Anton Hudri, |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2010
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uin-suska.ac.id/10528/1/2010_2010138ADN.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/10528/ |
Daftar Isi:
- Dalam penulisan skripsi ini penulis membagi skripsi ini dalam 6 (enam) bab, yaitu : Pada bab 1, berisikan latar belakang tentang permasalahan yang dipilih, yaitu tentang “Analisis Pelaksanaan Prinsip-Prinsip Manajemen Pemerintahan di Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru”. Yang dilengkapai dengan beberapa informasi atau data berupa tabel yang disajikan sebagai penguat masalah yang penulis buat. Adapun yang menjadi populasi dan sekaligus sampel dalam penelitian ini adalah 9 orang pegawai di kantor Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru. Adapun tekhnik yang digunakan baik Lurah serta serta pegawainya adalah dengan menggunakan teknik sensus, yaitu semua objek populasi diambil untuk dijadikan sampel. Berdasarkan rekapitulasi evaluasi jawaban responden, Analisis pelaksanaan Prinsip-Prinsip Manajemen Pemerintahan di Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru dikategorikan baik, namun dengan prestasi yang diperoleh Kelurahan Simpang Baru, sekiranya dapat memperbaiki keadaan atau kesejahteraan pegawai agar kinerja pegawai akan lebih baik dari yang sekarang. Untuk meningkatkan kemampuan dan memotivasi pegawai pengurusan jasa administrasi, maka disarankan untuk pegawai yang berprestasi serta dapat dipromosikan kejabatan yang lebih baik. Serta perlu adanya perhatian khusus bagi Lurah Simpang Baru dalam meningkatkan pendapatan dan honor pegawainya tanpa merubah harga pelayanan yang telah ditentukan agar kinerja pegawai lebih meningkat. Guna untuk memudahkan pengisian pengurusan administrasi kependudukan dan meningkatkan efektivitas pelayanan kepada masyarakat seyogyanya perlu dilakukan atau dilaksanakan perbaikan blangko atau formulir administrasi kependudukan yang dicetak dengan bentuk dan warna yang lebih menarik dan isian yang lebih praktis untuk menghindari terhadap kesan yang tidak rumit bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan tersebut.