HUBUNGAN KEAKTIFAN MENGIKUTI LAYANAN KONSELING INDIVIDUAL DAN KONSEP DIRI POSITIF PADA SISWA KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 9 PEKANBARU
Main Author: | Oktora Nopriadi, |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uin-suska.ac.id/10281/1/2012_2012567.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/10281/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Pertama Negeri 9 Pekanbaru, yang berlokasi di Jl. Imam Munandar No. 398 adalah intitusi pendidikan formal yang memiliki tugas dan tanggung jawab dalam mengembangkan kepribadian siswa menjadi maju dan mandiri. Tujuan Penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui pelaksanaan layanan konseling individual didalam mengembangkan konsep diri positif pada siswa kelas VIII SMP Negeri 9 Pekanbaru. (2) Untuk mengetahui konsep diri positif siswa terhadap layanan konseling individual (3) Untuk mengetahui hubungan pelaksanaan layanan konseling individual dengan konsep diri positif pada siswa kelas VIII SMP Negeri 9 Pekanbaru. Metode penelitian bersifat deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VIII yang telah mengikuuti konseling individual yang berjumlah 40 orang. Untuk mengumpulkan data digunakan teknik angket. Data angket dianalisa dengan teknik kuantitatif kemudian disimpulkan secara kualitatif. Temuan penelitian mengungkapkan bahwa (1) Keaktifan siswa kelas VIII dalam mengikuti layanan konseling individual di SMP Negeri 9 Pekanbaru tergolong sedang yakni sebesar 85.25%. (2) Konsep diri positif siswa kelas VIII di SMP Negeri 9 Pekanbaru tergolong sedang yakni sebesar 82.5%. (3) Ada hubungan yang signifikan antara keaktifan mengikuti layanan konseling individual dan konsep diri positif pada siswa kelas VIII di SMP Negeri 9 Pekanbaru sebesar 0.654 atau 65,4%.