Membangun Desa Tangguh: Meningkatkan Keberhasilan Program Pompanisasi Melalui Pemahaman Karakteristik Sosial Ekonomi Masyarakat

Main Authors: Istiqomah, Dwi Librawati; Universitas Sebelas Maret, Demartoto, Argyo; Universitas Sebelas Maret, Ramdhon, Akhmad; Universitas Sebelas Maret
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Interdisciplinary and Multidisciplinary Studies: Conference Series , 2024
Subjects:
Online Access: http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/imscs/article/view/13453
http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/imscs/article/view/13453/9403
Daftar Isi:
  • The pompanisation program, a government initiative to boost agricultural productivity and rural community welfare, faces challenges in achieving success due to insufficient understanding of the socio-economic dynamics in beneficiary communities. This study examines how a deeper grasp of these dynamics can enhance the program's outcomes, focusing on Karangdayu Village, Bojonegoro. Using a qualitative approach with a case study design, data was gathered through interviews, observations, and document analysis. Results indicate that a nuanced understanding of the community's socio-economic characteristics can improve program effectiveness in several ways. Understanding the social structure enables targeted planning, while knowledge of economic conditions allows for tailored assistance. Active community involvement fosters ownership and sustainability. Thus, recognizing and incorporating these characteristics in program planning and implementation is vital for the pompanisation program's success.Program pompanisasi adalah inisiatif pemerintah untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan masyarakat pedesaan. Namun, keberhasilan program sering terhambat oleh pemahaman yang kurang mendalam tentang karakteristik sosial ekonomi masyarakat penerima. Penelitian ini menganalisis bagaimana pemahaman yang lebih baik tentang karakteristik sosial ekonomi masyarakat dapat meningkatkan keberhasilan program pompanisasi, dengan fokus pada Desa Karangdayu, Bojonegoro. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen terkait program pompanisasi di Desa Karangdayu. Hasil analisis menunjukkan bahwa pemahaman yang lebih baik tentang karakteristik sosial ekonomi masyarakat dapat meningkatkan efektivitas program pompanisasi. Hal ini terlihat dari peningkatan partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan program, penyesuaian program bantuan sesuai dengan kebutuhan masyarakat, dan peningkatan rasa memiliki masyarakat terhadap program. Oleh karena itu, disarankan agar pemerintah lebih memperhatikan karakteristik masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan program pompanisasi di masa mendatang.