Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) pada Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas VIII Di MTsN 6 Ngawi
Main Authors: | Purwandani, Linda; Program Studi Pendidikan IPA, STKIP Modern Ngawi, Jl. Ir. Soekarno no 9 Grudo, Ngawi, Khorifatul, Rosyi; Program Studi Pendidikan IPA, STKIP Modern Ngawi, Jl. Ir. Soekarno no 9 Grudo, Ngawi, Dimas, Arifian; Program Studi Pendidikan IPA, STKIP Modern Ngawi, Jl. Ir. Soekarno no 9 Grudo, Ngawi, Agnafia, Desi Nuzul; Program Studi Pendidikan IPA, STKIP Modern Ngawi, Jl. Ir. Soekarno no 9 Grudo, Ngawi |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Universitas Sebelas Maret Surakarta
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/snps/article/view/13084 http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/snps/article/view/13084/9123 |
Daftar Isi:
- Abstract: Problem Based Learning learning model is one of the learning models that need to be applied to the learning process. This learning model focuses on student learning in collaboration or in groups with existing problems. The purpose of this study was to determine the application of problem-based learning models and student learning experiences in science subjects. The instrument developed was in the form of a questionnaire which was divided into indicators and statements related to the use of the learning model. The research method used is observation sheets, interview sheets, and student questionnaires. The research respondents were students of MTsN 6 Ngawi in the Kedunggalar dan sub-district. The total sample of the study was 33 students. The results showed that the indicator that was most often applied in the learning process in class VIII A of MTsN 6 Ngawi was the orientation with a percentage of 88%, and the highest presentation that was rarely applied was organizing with a percentage of 95%. With obstacles in learning, namely limited media and teachers still have difficulty in implementing the PBL learning model in the classroom. The results showed that the questionnaire instrument was valid for as many as 33 items out of a total of 5 statement items.Abstrak: Model pembelajaran Problem Based Learning adalah salah satu model pembelajaran yang perlu diterapkan pada proses pembelajaran. Model pembelajaran ini berfokus kepada belajar siswa secara kolaborasi atau kelompok dengan permasalahan yang ada. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan model pembelajaran problem based learning dan pengalaman belajar siswa pada mata pelajaran IPA. Instrumen yang dikembangkan berupa angket yang terbagi menjadi indikator dan pernyataan terkait penggunaan model pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan adalah lembar observasi, lembar wawancara, dan angket siswa. Responden penelitian adalah siswa/siswi MTsN 6 Ngawi yang berada di kecamatan Kedunggalar dan. Total sampel penelitian sebanyak 33 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indikator yang paling sering diterapkan dalam proses pembelajaran di kelas VIII A MTsN 6 Ngawi yaitu orientasi dengan presentase 88%, dan presentasi tertinggi yang jarang diterapkan yaitu mengorganisasikan dengan presentase 95%. Dengan kendala dalam pembelajaran yaitu media yang terbatas dan guru masih kesulitan dalam keterlaksanaan penerapan model pembelajaran PBL di kelas. Hasil penelitian menunjukkan instrument angket yang valid sebanyak 33 butir dari total 5 butir pernyataan.