PERTUMBUHAN KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) PADA MEDIA TANAM TANAH BEKAS TAMBANG KAPUR DAN PENAMBAHAN PGPR INDIGEN DALAM KONDISI TERNAUNG

Main Authors: Sriwulan, Hesti Kurniahu, Riska Andriani
Format: Article info application/pdf Proceeding
Bahasa: eng
Terbitan: Lemlit dan LPM Universitas PGRI Ronggolawe , 2018
Subjects:
Online Access: http://prosiding.unirow.ac.id/index.php/SNasPPM/article/view/209
http://prosiding.unirow.ac.id/index.php/SNasPPM/article/view/209/177
Daftar Isi:
  • Tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea L.) varietas Lokal Tuban dikombinasi dengan pemanfaatan PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobacteria ) indigen dari tanaman pioneer yang tumbuh di bekas tambang kapur berpotensi digunakan untuk merehabilitasi lahan bekas tambang kapur menggunakan tanaman budidaya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pertumbuhan kacang tanah tanah (Arachis hypogaea L.) varietas Lokal Tuban pada media tanam bekas tambang kapur dan penambahan PGPR berbagai konsentrasi dalam kondisi ternaung. Penelitian ini dilakukan pada Bulan Maret-Juni 2018 menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan perlakuan pemberian berbagai dosis PGPR (0%, 25%, 50%, 75% dan 100%). Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah daun, berat basah dan berat kering tanaman setelah 12 MST. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan berbagai konsentrasi PGPR (0%, 25%, 50%, 75% dan 100%) berpengaruh signifikan terhadap tinggi dan berat kering sedangkan pada jumlah daun dan berat basah kacang tanah (Arachis hypogaea L.) varietas Lokal Tuban pada media tanam tanah bekas tambang kapur dan kondisi ternaung tidak berpengaruh secara signifikan. Dari data yang tercatat diketahui bahwa dosis 75% memberikan hasil paling tinggi terhadap semua parameter yang diamati yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, berat basah dan berat kering tanaman setelah 12 MST. Tinggi tanaman yang abnormal menyebabkan ginofor gagal mencapai tanah sehingga polong tidak terbentuk.