STRATEGI PENGEMBANGAN SENTRA PEDAGANG KAKI LIMA DAN TAMAN BERMAIN SEBAGAI RUANG PUBLIK MENURUT PERSEPSI STAKEHOLDERDI SEPANJANG KORIDOR JALAN KANDILO BAHARI KECAMATAN TANAH GROGOT
Main Author: | Katrunida, Deby |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.itn.ac.id/555/1/JURNAL.pdf http://eprints.itn.ac.id/555/2/skripsi.pdf http://eprints.itn.ac.id/555/ |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Ruang publik adalah ruang yang dapat digunakan oleh publik untuk melakukan segala aktivitas di dalamnya, baik secara individu ataupun kelompok. Ruang publik memiliki fungsi yaitu sebagai tempat bertemu dan berinteraksi seperti taman, tempat berdagang para PKL dan tempat lalu lintas. Di sepanjang kordidor Jalan Kandilo Bahari terdapat PKL yang berjualan karena keberadaan dari taman bermain. Penelitian ini bertujuan mengetahui strategi pengembangan sentra pedagang kaki lima dan taman bermain sebagai ruang publik menurut persepsi stakeholder di sepanjang koridor Jalan Kandilo Bahari Kecamatan Tanah Grogot dengan menggunakan dua metode. Pertama, metode Delphi untuk mengetahui Factor-faktor yang mempengaruhi pengembangan sentra PKL dan taman bermain sebagai ruang publik menurut persepsi stakeholder. Untuk PKL yaitu kelembagaan, pembiayaan, sarana dan prasarana usaha dan sanitasi lingkungan. Untuk Taman Bermain yaitu kemanan, keselamatan, kemudahan, kenyamanan dan keindahan. Kedua, metode SWOT untuk merumuskan strategi pengembangan sentra PKL dan taman bermain sebagai ruang publik menurut persepsi stakeholder yaitu (1) Meningkatkan kinerja Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM dalam pemberian modal usaha kepada PKL. (2) Menyediakan air bersih melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang. (3) Menyediakan toilet melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang. (4) Meningkatkan pengendalian seperti himbauan terhadap pentingnya sanitasi lingkungan melalui Dinas Lingkungan Hidup. (5) Menyediakan tempat parkir. (6) Meningkatkan kemanan, keselamatan, kemudahan, kenyamanan dan keindahan pada taman bermain. Kata kunci : ruang publik, strategi pengembangan, pedagang kaki lima, taman bermain.ABSTRAK Ruang publik adalah ruang yang dapat digunakan oleh publik untuk melakukan segala aktivitas di dalamnya, baik secara individu ataupun kelompok. Ruang publik memiliki fungsi yaitu sebagai tempat bertemu dan berinteraksi seperti taman, tempat berdagang para PKL dan tempat lalu lintas. Di sepanjang kordidor Jalan Kandilo Bahari terdapat PKL yang berjualan karena keberadaan dari taman bermain. Penelitian ini bertujuan mengetahui strategi pengembangan sentra pedagang kaki lima dan taman bermain sebagai ruang publik menurut persepsi stakeholder di sepanjang koridor Jalan Kandilo Bahari Kecamatan Tanah Grogot dengan menggunakan dua metode. Pertama, metode Delphi untuk mengetahui Factor-faktor yang mempengaruhi pengembangan sentra PKL dan taman bermain sebagai ruang publik menurut persepsi stakeholder. Untuk PKL yaitu kelembagaan, pembiayaan, sarana dan prasarana usaha dan sanitasi lingkungan. Untuk Taman Bermain yaitu kemanan, keselamatan, kemudahan, kenyamanan dan keindahan. Kedua, metode SWOT untuk merumuskan strategi pengembangan sentra PKL dan taman bermain sebagai ruang publik menurut persepsi stakeholder yaitu (1) Meningkatkan kinerja Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM dalam pemberian modal usaha kepada PKL. (2) Menyediakan air bersih melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang. (3) Menyediakan toilet melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang. (4) Meningkatkan pengendalian seperti himbauan terhadap pentingnya sanitasi lingkungan melalui Dinas Lingkungan Hidup. (5) Menyediakan tempat parkir. (6) Meningkatkan kemanan, keselamatan, kemudahan, kenyamanan dan keindahan pada taman bermain. Kata kunci : ruang publik, strategi pengembangan, pedagang kaki lima, taman bermain.