PENERAPAN METODE ANALITICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DALAM PEMBUATAN ZONA NILAI TANAH

Main Author: Mabrur, Adkha Yulianandha
Format: Article PeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA , 2019
Subjects:
Online Access: http://eprints.itn.ac.id/4840/1/Gea_compressed.pdf
http://eprints.itn.ac.id/4840/2/Pereview.pdf
http://eprints.itn.ac.id/4840/3/PENERAPAN%20METODE%20ANALITICAL%20HIERARCHY%20PROCESS%20%28AHP%29%20DALAM%20PEMBUATAN%20ZONA%20NILAI%20TANAH%2BSimilarity_compressed.pdf
http://eprints.itn.ac.id/4840/
Daftar Isi:
  • Tanah merupakan suatu penunjang kehidupan seseorang, kebutuhan akan tanah semakin lama semakin meningkat. Hal ini dikarenakan berkembangnya fungsi dari pemanfaatan tanah. Penilaian orang atas sebidang tanah akan menjadi sangat berbeda, karena tanah memiliki beberapa dimensi dan ukuran yang berbeda-beda pula. Oleh karena itu dalam menilai tanah perlu suatu keahlian tersendiri. Model penilaian tanah yang digunakan oleh BPN untuk pembuatan peta Zona Nilai Tanah (ZNT) adalah model penilaian tanah secara masal dengan menggunakan prosedur perbandingan pasar dalam satu zona. Tingkat pengetahuan dan pengalaman penilai pada model penilaian ini berpengaruh terhadap hasil zona dan penilaian yang lebih bersifat subjektif. Oleh karena itu metode Analitical Heirarchy Proccess (AHP) dipilih untuk dapat mendekatkan besaran atau ukuran secara lebih objektif dan untuk mengeliminasi subjektifitas. Melalui perhitungan dengan AHP maka diperoleh kriteria faktor penentu nilai tanah yaitu aksebilitas dengan bobot kepentingan 58%, penggunaan lahan 14%, dan fasilitas umum 28%. Dari perhitungan bobot kepentingan menggunakan AHP diaplikasikan kedalam analisi spasial sehingga dapat kelompokan kedalam satu area dengan bobot yang sama dengan mengasumsikan bahwa area yang mempunyai kemiripan bobot maka mempunyai nilai tanah yang hampir sama.