Pengendalian banjir berbasis konservasi sumber daya air (bagian II) optimasi desain tubuh embung pengendali banjir
Daftar Isi:
- beresiko tinggi. Embung berfungsi mengontrol sedimen dan banjir. Resiko timbul karena unsur ketidakpastian hidrologi dan dinamika perubahan penggunaan lahan. Kedua hal tersebut bermuara pada besarnya debit dan umur efektif embung. Karena hal tersebut, maka embung harus diren-canakan degan cermat. Unsur efesiensi juga merupakan hal yang harus diperha-tikan, sehingga dimensi embung harus optimal, yaitu stabil namun ekonomis. Untuk hal tersebut diperlukan optimasi desain. Optimasi desain dalam buku ini meliputi optimasi kemiringan lereng, pemilihan type untuk embung, dan pemilihan lengkung mercu spill way. Contoh yang disajikan dalam buku ini bersifat nyata, dibangun dari sebagian materi hasil penelitian PENGEMBANGAN MODEL PENGEN-DALIAN BANJIR BERBASIS KONSERVASI SUMBER DAYA AIR dalam skema penelitian unggulan perguruan tinggi dengan no. kontrak Penelitian ITN.0 3.0741/IX.REK/201 8 dan diperkaya materi yang dihimpun dari beberapa pekerjaan perencanaan embung di bawah kerjasama Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang dengan beberapa instansi pemerintah daerah.