PERENCANAAN STRUKTUR PORTAL DENGAN SISTEM RANGKA PEMIKUL MOMEN PADA PEMBANGUNAN GEDUNG PARKIR DAN PERKANTORAN FISIP UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG
| Main Author: | Wattimena, Western Ferdinand |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.itn.ac.id/1853/1/SKRIPSI%20PDF%20SETOR.pdf http://eprints.itn.ac.id/1853/ |
Daftar Isi:
- Indonesia merupakan wilayah negara yang berada di antara empat lempeng tektonik yang aktif, yakni tapal batas lempeng Eurasia, lempeng Indo- Australia, lempeng Filipina dan lempeng pasifik. Maka dari itu, perencana gedung bertingkat khususnya di Indonesia harus mampu merencanakan gedung bertingkat yang mampu menahan gaya-gaya yang ditimbulkan dari beban gempa sesuai dengan parameter gempa yang akan direncanakan Struktur bangunan tahan gempa harus memiliki kekuatan, kekakuan dan stabilitas yang cukup untuk mencegah terjadinya keruntuhan bangunan. Di Indonesia perhitungan struktur gedung bertingkat tahan gempa harus memenuhi standar peraturan terbaru yang terdapat pada dalam SNI 1726-2012 tentang Tata Cara Perencanaan ketahanan gempa untuk struktur bangunan gedung dan Non gedung dan SNI 2847-2013 tentang Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung kedua SNI tersebut memberikan pedoman dalam menganalisa dan mendesign bangunan beton bertulang khususnya yang menerima beban gempa. Dengan demikian pada perencanaan struktur portal tahan gempa Gedung Parkir dan Perkantoran FISIP Universitas Brawijaya Malang digunakan metode Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK). Mutu beton yang di gunakan i (fc= 35 MPa), Mutu Baja ulir (fy = 400 MPa) , Baja polos (fy=240),Struktur gedung yang di gunakan yaitu struktur portal beton bertulang. Analisa statika pada model gedung menggunakan program bantu ETABS. Dari hasil gaya-gaya dalam yang di dapat dari program bantu direncanakan dimensi balok dan kolom untuk portal beton. Maka, didapatkan dimensi balok 40/70 pada balok tumpuan kiri tulangan tarik 12 D 25 tulangan tekan 10 D 25, balok penulangan lapangan 4 D 25 tulangan tekan dan 6 D 25 tulangan tarik pada balok tumpuan kanan untuk tulangan tarik 6 D 25 dan tulangan tekan 6 D 25. Pada tulangan geser balok pada join kiri daerah sendi plastis 12 – 150 dan luar daerah sendi plastis 12 – 300 , pada join kanan daerah sendi plastis 12 – 150 dan luar sendi plastis 12 – 300. Pada dimensi kolom di dapatkan 70/70 dengan jumlah tulangan 28 D 22, di peroleh tulangan geser daerah sendi plastis 12 – 100 ( 4kaki ), tulangan geser daerah sambungan lewatan12 - 90 ( 4 kaki ), tulangan geser daerah luar sendi plastis 12 – 130 ( 4 kaki ). pada hubungan balok dan kolom dipasang pengekang horizontal (412 (9 lapis) Perencanaan kolom pada portal memenuhi konsep “ Strong Column Weak Beam”. Sehingga disimpulkan bahwa struktur yang di design mampu menahan gaya gempa. Kata Kunci : Tahan gempa, system rangka pemikul momen, portal beton, Penulangan balok, penulangan kolom