ANALISIS KEBUTUHAN RUANG TERBUKA HIJAU (RTH) DI KAWASAN PERKOTAAN MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) (Studi Kasus Kota Waibakul Kabupaten Sumba Tengah)
Main Author: | Gonzaga, Rikhardus Pita |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.itn.ac.id/1390/1/Untitled%282%29.pdf http://eprints.itn.ac.id/1390/ |
Daftar Isi:
- Tujuan penulisan ini adalah untuk memproyeksikan luas Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kota Waibakul berdasarkan tiga ukuran, yaitu: 1). luas wilayah; 2). jumlah penduduk; dan 3). kebutuhan oksigen. Perhitungan kebutuhan Ruang Terbuka Hijau berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor: 05/PRT/M/2008 tentang pedoman penyediaan dan pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau di kawasan perkotaan. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa luas Ruang Terbuka Hijau di Kota Waibakul sudah memadai untuk menjaga keseimbangan ekosistem kota karena dari analisis didapatkan bahwa luas Ruang Terbuka Hijau sesuai dengan luas wilayah adalah 2.293 Ha; sedangkan berdasarkan jumlah penduduk adalah 29.81 Ha dan berdasarkan konsumsi oksigen adalah sebesar 1.152 Ha. Perbaikan ruang yang dapat dilakukan adalah pembangunan Ruang Terbuka Hijau baru di pusatpusat kegiatan kota, jalan raya dan bantaran saluran atau penambahan kerapatan pohon dan stratifikasi tanaman. Kata kunci : Proyeksi, Ruang Terbuka Hijau, Waibakul, kebutuhan oksigen, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor: 05/PRT/M/2008.