Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan tentang Aktivitas Komunikasi Upacara Adat Opak’an di Dusun Klandungan. Sub fokus yang digunakan untuk manjawab permasalahan tersebut, adalah situasi komunikatif, peristiwa komunikatif, dan tindakan komunikatif dalam Upacara Adat Opak’an di Dusun Klandungan.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi komunikasi. Subjek penelitian adalah pelaksana dan partisipan Upacara Adat Opak’an di Dusun Klandungan. Sebanyak 4 (empat) orang informan dipilih dengan menggunakan Teknik Snowball. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi non partisipan, studi kepustakaan, dokumentasi, dan internet searching. Teknik uji keabsahan data dengan cara peningkatan ketekunan pengamatan, triangulasi, kecukupan referensi, dan pengecekan anggota.Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa, Situasi Komunikatif Upacara Adat Opak’an terdiri dari situasi persiapan dengan diskusi untuk mengahasilkan kesepakatan waktu pelaksanaan, situasi pelaksanaan terdiri dari rangkaian Upacara Adat Opak’an dari awal sampai akhir, dan situasi evaluasi dari hasil pelaksanaan. Peristiwa Komunikatif Upacara Adat Opak’an dilaksanakan sebagai wujud rasa syukur atas hasil panen, memohon keselamatan, serta melestarikan kebudayaan yang ada di Dusun Klandungan. Tindakan Komunikatif pada Upacara Adat Opak’an adalah adanya opak sebagai simbol pluarisme, rebutan opak, gerakan tarian, musik, permohonan serta karnaval. Simpulan dari penelitian ini adalah Aktivitas Komunikasi Adat Opak’an di Dusun Klandungan merupakan warisan budaya serta gambaran pluralisme agama, budaya, etnis yang menjadi warisan budaya dari generasi ke generasi yang digelar secara rutin setiap tahun yaitu di bulan Selo tepat pada tanggal 1 Juli 2018. Penelitian ini memberikan saran agar Pemerintah Dusun Klandungan dapat melaksanakan Upacara Adat Opak’an secara tepat waktu, mengingat upacara ini merupakan acara yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat dusun Klandungan dan luar Dusun Klandungan, pemerintah Dusun Klandungan juga diharapkan dapat mempersiapkan Upacara Adat Opak’an secara maksimal, terutama mengenai pengalihan arus lalu lintas untuk mengatasi kemacetan selama Upacara Adat Opak’an berlangsung.