Daftar Isi:
  • CV. Araza Jaya Mandiri memiliki beberapa masalah dalam manajemen persediaan yaitu kepala gudang kesulitan untuk melakukan perencanaan pengajuan barang masuk karena pada saat ini belum adanya perencanaan barang masuk untuk mengakibatkan sering tidak sesuainya antara barang masuk yang diperoleh dengan besarnya pengeluaran untuk kebutuhan produksi sehingga gudang sering kekurangan barang terutama ketika ramadhan tiba karena kurang tepatnya dalam penentuan jumlah persediaan. Tahap untuk menyelesaikan permasalahan perusahaan dengan membuat Sistem Informasi Manajemen Persediaan dengan melakukan proses perencanaan barang masuk menggunakan metode Economic Order Quantity dengan mengambil data histori 3 bulan sebelumnya untuk menghasilkan hasil peramalan, serta melakukan proses monitoring pengeluaran dengan cara menghasilkan merekomendasikan tindakan dan didalamnya mengunakan siklus PDCA(Plan Do Check Act). Hasil penelitian yang dicapai, sistem yang dibangun dapat membantu kepala gudang dalan perencanaan barang masuk dengan menampilkan jumlah perencanaan barang masuk untuk memenuhi permintaan barang keluar dari produksi dan sistem yang dibangun dapan membantu kepala gudang dalam memonitoring persediaan gudang, seperti jumlah barang keluar, sisa stok dan menentukan jumlah barang masuk yang sesuai dengan merekomendasikan tindakan yang harus diambil hingga dapat memenuhi kebutuhan untuk bagian produksi..